Maaf Barat, Masa Depan Ekonomi Jabar ada di Utara dan Timur, Kertajati dan Patimban Buktinya

Maaf Barat, Masa Depan Ekonomi Jabar ada di Utara dan Timur, Kertajati dan Patimban Buktinya

Kawasan Rebana akan menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi dan pusat dari Jawa Barat nantinya akan berada di utara.-Kertajati Aerocity-radarcirebon.com

BACA JUGA:Job Fair Kembali Digelar, Mampu Tekan Angka Pengangguran di Kabupaten Cirebon

Terdapat Pelabuhan Internasional Patimban di Kabupaten Subang, sebagai pintu penggerak ekonomi skala regional di Jawa Barat.

Selain itu, adanya Bandar Udara Internasional Kertajati Majalengka, bisa menjadi infrastruktur yang sangat krusial bagi Rebana Metropolitan.

Bandara Kertajati bisa mengangkut penumpang dan kargo, namun juga difungsikan untuk perawatan pesawat atau Maintenance, Repair, Overhaul (MRO).

Rebana juga terkoneksi Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) dan jalur kereta api arah Cirebon dan Surabaya. 

BACA JUGA:COBA YUK! Aplikasi Ini Bisa Jadi Penghasil Uang, Saldo Dana Mengalir Bisa Sambil Rebahan

Keduanya akses tersebut, merupakan infrastruktur yang akan semakin mempermudah koneksi intermoda di wilayah Rebana.

"Kami sudah menghitung Regional Metropolitan Rebana ini akan menyumbangkan 1 persen pada perekonomian Indonesia pada 10 tahun ke depan" ucap Ridwan Kamil.

Proses pembangunan kawasan Rebana Metropolitan, sudah disetuji Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Penyusunan Peraturan Presiden (Perpres) Percepatan Pembangunan Jawa Barat, sudah dilakukan.

BACA JUGA:WJIS 2023, Jawa Barat Tawarkan Proyek Infrastruktur Hijau dan Hilirisasi Senilai Rp70 Triliun

Perpres tersebut merupakan tindak lanjut atas potensi perekonomian dari kawasan Regional Metropolitan Rebana di Jawa Barat.

Menurut CEO Rebana Metropolitan, Benardus Djonoputro, keberadaan Pelabuhan Patimban dan Bandara Kertajati sangat potensial untuk pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat.

Bandara Kertajati yang memiliki lahan luas di sekelilingnya, akan menjadi pusat industri di masa yang akan datang.

"Bandara Kertajati sudah diuntungkan dengan memiliki tanah luas, dimana di sekitarnya masih memungkinkan untuk pertumbuhan industri yang terencana," kata Benardus Djonoputro dikutip dari akun CNN Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: