Sudah Ada Penerbangan, Tenan di Bandara Kertajati Perlu Ditambah: Oktober Mudah-mudahan

Sudah Ada Penerbangan, Tenan di Bandara Kertajati Perlu Ditambah: Oktober Mudah-mudahan

Keberadaan tenan di Bandara Kertajati diharapkan dapat ditambah, karena saat ini sudah ada penerbangan rutin.-Artanto Ishaam/Ist-radarcirebon.com

MAJALENGKA, RADARCIREBON.COM - Tenan di Bandara Kertajati didorong untuk lebih banyak pilihan, untuk mengakomodasi kebutuhan penumpang.

Keberadaan tenan menjadi sangat penting, terutama saat terjadi delay penerbangan di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Majalengka.

Seperti yang terjadi pada Minggu, 13, Agustus 2023 di mana pesawat AirAsia yang dijadwalkan terbang pukul 10.50 WIB mundur menjadi 12.45 WIB.

Keberadaan tenan di Bandara Kertajati juga disoroti oleh pengamat penerbangan Gerry Soejatman.

BACA JUGA:1 Penyerang Persib Kembali Bermain, Mampukah Menggantikan Peran Ciro Alves di Lini Depan?

Menurut dia, pengalaman penumpang yang delay penerbangan dan hanya memiliki 1 tenan sebagai pilihan makanan, tentu menjadi hal mengecewakan.

"Masalahnya hanya, kurang ramai saja dan tenan makanan yang ada masih sangat sedikit," kata Gerry Soejatman, dikutip radarcirebon.com, Rabu, 16, Agustus 2023.

Karenanya, Gerry berharap agar pada Oktober nanti saat dilakukan pemindahan penerbangan ke Bandara Kertajati, sudah tersedia tenan makanan dan minuman yang lebih banyak.

Hal tersebut tentunya akan mendukung kenyamanan dari penumpang pesawat. Sekaligus kepuasan terhadap bandara itu sendiri.

BACA JUGA:JALAN PINTAS! Demi Bandung – Bandara Kertajati Kurang dari 1 Jam, Bangun Fly Over dari Tol Cisumdawu

"Apakah nanti oktober tenantnya akan lebih ramai? Mudah-mudahan," kata Gerry Soejatman.

Seperti diketahui, keluhan terhadap minimnya tenan di Bandara Kertajati diungkapkan oleh salah seorang penumpang pesawat AirAsia, Artanto Ishaam.

Artanto tidak hanya menyoal minimnya tenan di BIJB Kertajati, tetapi pilihan perjalanan menuju ke bandara.

Posisi rumahnya yang berada di dekat Terminal Cicaheum, mau tidak mau memilih menggunakan Damri jurusan Bandung - Indramayu dengan tarif Rp 106.000.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: