Saksi Mata Ungkap Kronologi Kecelakaan Rombongan SLB-B YPLB Majalengka di Tol Cisumdawu, Menabrak Truk

Saksi Mata Ungkap Kronologi Kecelakaan Rombongan SLB-B YPLB Majalengka di Tol Cisumdawu, Menabrak Truk

Saksi mata mengungkap kronologi kecelakaan rombongan SLB-B YPLB Majalengka di Tol Cisumdawu.-Istimewa-radarcirebon.com

MAJALENGKA, RADARCIREBON.COM - Saksi mata yang juga salah satu penumpang rombongan SLB-B YPLB MAJALENGKA, mengungkap kronologi kecelakaan di Tol Cisumdawu dalam perjalanan menuju Bandung.

Saksi mata tersebut adalah guru SLB, Rusmana Alpadana yang duduk persis di belakang 2 korban meninggal dalam kecelakaan fatal di Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan.

Dana -sapaan akrabnya- mengungkapkan, kecelakaan diduga dipicu pengemudi yang kurang antisipasi dengan kendaraan yang ada tepat di depannya.

Sehingga mobil bagian kiri depan menghantam truk colt diesel yang bermuatan pasir dan bata. Sehingga mobil minibus Toyota Hiace tersebut ringsek.

BACA JUGA:Tendangan Ernando Ari Mampu Ditepis, Vietnam Berhasil Gondol Piala AFF U-23 2023

"Kami berangkat dari Desa Tegalsari sekitar jam 3 dini hari, karena mengejar waktu untuk ke Bandung," kata Dana, kepada radarcirebon.com, ketika dihubungi.

Sebelum perjalanan tersebut, rombongan memang menginap di rumah Kepala Sekolah SLB-B YPLB Majalengka, karena ingin berangkat sebelum subuh.

Karenanya, pemberangkatan pun dilakukan dari Desa Tegalsari, Kecamatan Maja, Sabtu, 26, Agustus 2023.

Sebelum berangkat ia juga diminta oleh kepsek untuk memimpin doa agar diberi keselamatan dalam perjalanan.

BACA JUGA:Viral! WNI Muslimah yang Tinggal di AS, Undang Wapres RI Makan Babi Kecap

Awalnya, perjalanan lancar-lancar saja. Sampai sekitar pukul 04.30 WIB, perjalanan sudah tiba di sekitar Km 163 dan terjadilah insiden tabrak belakang.

Kecelakaan terjadi di Tol Cisumdawu saat sudah mau keluar di Cileunyi  musibah terjadi. Entah sopir mengantuk atau kelelahan.

"Tiba- tiba mobil menabrak truk pasir. Saya duduknya di belakang 2 korban yang meninggal. Saya juga sempat membantu untuk evakuasi korban, karena posisinya terjepit badan kendaraan," katanya.

Kedua korban meninggal dunia adalah Misbah (30) warga Lingkungan Cijati RW 04 Kelurahan Majalengka Kulon, Kecamatan Majalengka. Kemudian Elih (55) warga Desa Ligung, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: