Dear Bobotoh, The Jakmania Tidak Lepas Tanggung Jawab, Berikut Buktinya
Ketua Umum The Jakmania memberikan keterangan tentang laga Persija vs Persib yang berakhir adanya kerusuhan dengan Bobotoh.-Tangkapan Layar Video-Youtube @bolasportcom
RADARCIREBON.COM - Laga panas yang tersaji antara Persija Jakarta vs Persib Bandung, berimbas kepada kerusuhan yang terjadi antara The Jakmania dan Bobotoh.
Usai laga yang digelar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, beredar video yang memperlihatkan oknum supoter yang melakukan pemukulan kepada suporter tim lawan.
Dari beberapa informasi yang beredar, suporter yang mendapat serangan tersebut, merupakan Bobotoh yang menyusup ke stadion.
Padahal menurut aturan yang sudah ditetapkan, suporter tim tamu tidak diperkenankan untuk menemani klubnya saat bermain tandang.
BACA JUGA:Momen Rachmat Irianto Mudik ke Rumah Bobotoh Cantik di Pakembangan Kuningan, Langsung Ngebolang
Namun faktanya, beberapa pertandingan yang terjadi di lanjutan Liga 1 2023/2024, beberapa suporter tim tamu memaksakan diri hadir di stadion lawan.
Kejadian tersebut, kembali terjadi saat Macan Kemayoran menjamu tamunya Maung Bandung di Kota Bekasi.
Pada laga tersebut, Persija yang merupakan tuan rumah, menjadikan Stadion Patriot Candrabhaga sebagai venue.
Laga yang digelar Sabtu 2 September 2023 itu, seharusnya menjadi milik The Jakmania tanpa ada supoter lain yang ada di bangku penonton.
BACA JUGA:Pencuri Motor Meninggal Dihajar Massa Dapat Santunan dari Polisi, Terjadi di Daerah Ini
Tetapi pada kenyataanya, disebutkan ada sekitar 15 Bobotoh yang memaksakan diri hadir di stadion yang dipenuhi suporter tuan rumah.
Atas adanya kerusuhan yang terjadi, Ketua Umum The Jakmania Diky Soemarno, memberikan penjelasan.
Dirinya secara khusus meminta maaf kepada Pemerintahan Kota Bekasi, atas kerusuhan yang terjadi.
"Saya sebagai Ketua Umum The Jakmania meminta maaf kepada Walikota Bekasi, dan Pemerintah Kota Bekasi," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: