Hugo Samir Pernah Dilarang Main Bola 12 Bulan Oleh PSSI, Kini Jadi Bintang Muda di Timnas

RADARCIREBON.COM - Hugo Samir digadang-gadang jadi bitang Timnas sepak gola Indonesia. 

Banyak alasan mengapa banyak orang yang memprediksi remaja kelahiran Surabaya ini bakal jadi bintang di masa depan.

Banyak orang tahu, bakatnya memang sudah menonjol sejak kecil. Darah sepak bola juga mengalir di nadinya.

Hugo Samir merupakan putra seorang pemain sepak bola. Asal Brasil bukan Indonesia. Seperti diketahui, Brasil merupakan penghasil talenta-talenta ajaib di dunia sepak bola.

Ya, Hugo merupakan putra dari Jackson F Tiago. Orang Brasil yang berkarier di Indonesia. Baik ketika bermain maupun kini sebagai pelatih.

Meski punya talenta bagus dan ayah seorang mantan pemain sepak bola level atas di Liga Indonesia, karir Hugo Samir ternyata tidak mulus-mulus saja.

Dia pernah tersandung kasus. Bahkan, ketika usianya masih sangat muda.

BACA JUGA:5 Fakta Unik Hugo Samir Pencetak Gol Indonesia vs Kirgistan, Anak Tengil Juara Adzan dan Hafiz Alquran

BACA JUGA:Warga Cirebon Yuk Manfaatkan Uji Emisi Kendaraan Gratis dari Dishub Kota Cirebon, Catat Tanggal dan Lokasi

Tahun 2021, ketika membela Bhayangkara FC di kompetisi junior Elite Pro Academt (EPA) U-18, Hugo Samir terlibat dalam kericuhan dalam pertandingan melawan Persebaya.

Tak disangka, Hugo tak mampu mengontrol emosinya. Dia melakukan aksi tidak terpuji yakni menendang wasit.

Tindakan yang tidak untuk ditiru tersebut akhirnya mendapatkan sanksi cukup berat dari Komdis PSSI. 

Hugo Samir dilarang bermain sepak bola selama 12 bulan kemudian dikenakan denda Rp12 juta.

Perangai Hugo Samir di dalam dan luar lapangan ketika berkarier di sejumlah klub dan berkompetisi di level junior tampaknya sangat melekat di ingatan para suporter.

Sumber: