Tarif Air Kota Cirebon, Kuningan Minta Toleransi Kebocoran Jadi 15 Persen

Tarif Air Kota Cirebon, Kuningan Minta Toleransi Kebocoran Jadi 15 Persen

Bupati KuninganH Acep Purnama SH MH saat diwawancarai Radar Cirebon usai Penandatanganan Kerjasama Antar Daerah (KAD) Aglomerasi Ciayumajakuning-APRIDISTA SITI RAMDHANI-RADAR CIREBON

KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Kebutuhan air kota Cirebon hingga saat ini masih di-supply oleh Kabupaten Kuningan.

Sempat menjadi salah satu penyumbang inflasi tertinggi di kota Cirebon pada awal tahun, nampaknya dalam beberapa waktu dekat tarif air akan kembali naik.

Meski begitu, Bupati KuninganH Acep Purnama SH MH menuturkan kenaikan tarif air ini tidak memberikan pengaruh banyak.

"Inflasi dihitung secara menyeluruh  bukan karena faktor tarif PDAM saja," ungkapnya.

Acep mengatakan, Pemkab Kuningan dan Pemkot Cirebon sudah menyepakati tolernasi kebocoran sebesar 15% dari sebelumnya 20%.

Hal ini diterapkan salah satunya sebagai motovasi masing-masing daerah yang memiliki BUMD.

Kenaikan tarif air ini dianggap wajar baginya karena sudah 13 tahun tarif air sangat murah diberikan dengan kualitas air yang bagus tanpa pengolahan hanya pemeliharaan.

BACA JUGA:Berkenalan dengan KUR Bank BCA dan Keunggulannya, Tanpa Provisi dan Biaya Administrasi

Ini juga diterapkan karena harus adanya pelaksanaan pemeliharaan konservasi daerah tangkapan air dan berbagi dengan desa sekitar.

"Kami mengenakan toleransi kebocoran pada Kuningan saja 8% wajar kalau sekarang diterapkan 15% dan kami sudah sepakati ini," terangnya.

Adapun kesepakatan harga air kini dibanderol sebesar Rp275/m3 dengan toleransi kebocoran 15%.

Diharapkan kesepakatan ini bisa memperkuat kerjasama antara Pemkab Kuningan dan Pemkot Cirebon dalam pengelolaan sumber mata air.

Sementara itu, menurut data inflasi kota Cirebon di Januari 2023 yang dirilis Badan Pusat Statistika (BPS) Kota Cirebon, andil inflasi tertinggi menurut komoditas disumbangkan oleh Tarif Air Minum Pam sebesar 0,96%.

Di bulan yang sama, kota Cirebon pun menjadi kota yang mengalami inflasi tertiggi sacara nasional sebesar 1,17 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 111,61.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: