Pilih Motor Listrik atau Bensin? Ini Ada Pengalaman yang Patut Disimak

BACA JUGA:Antisipasi Beras Plastik Beredar, Polresta Cirebon Sisir Penjual Beras di Setiap Pasar

Untuk sisi positifnya ada beberapa point, yakni:

1. Tidak pusing mikir baterai. Ada lebih dari 200 titik di Jabodetabek dan terus bertambah.

2. Bobot motor sangat ringan.

3. Karena deknya tinggi, bisa jadi kelebihan juga karena tidak pernah mentok apapun walaupun berboncengan.

4. Deknya luas, bisa muat barang belanjaan yang banyak.

BACA JUGA:Persib Bandung Pantas Juara Liga 1, Ini Alasannya

5. Behel belakang sudah ready top box. Jadi yang mau pasang top box, tidak perlu beli atau bikin bracket lagi.

6. CS-nya fast respon, namun terkadang memang tidak solutifz. Dia apresiasi fast responsnya via chat whatsapp.

7. Komunitas yang aktif, kritik membangun sangat diterima, tidak segan-segan untuk share masalah yang dihadapi, berikut dengan solusi sementara maupun permanen. Ada group whatsapp khusus untuk owner motor berikut juga dengan pihak VIP internal yang berpengaruh di dalamnya.

Jika CS tidak solutif, share di grup, nanti akan difollow up untuk jalur khusus atau home service. Begitu juga untuk masalahnya di point atas, point masalah nomor 2 dan 3 di lfollow up langsung oleh VIP-nya ke bagian terkait.

BACA JUGA:29 Tenan Sudah Siap Mengisi Bandara Kertajati, Penumpang Tidak Perlu Khawatir Lagi

Selain itu solved dengan tanya owner lainnya dan juga ngobrol dengan teknisi yang sedang kunjungan home service.

Bagaimana, takut tidak memakai motor listrik? 

“Saya sih takut. Jikalau CS-nya lemot, atau nggak ada komunitas sekuat ini. Atau kalau sistemnya bukan seperti tukar baterai ini ya. Yang  sistemnya charge baterai sendiri di rumah,” ungkapnya.

Sumber: