Masalah Daftar Tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung, Gagal Terus Beli Buat Anak, Gimana Dong?

BACA JUGA:5 Destinasi Wisata Dekat Stasiun Tegalluar Bandung, Sekalian Coba Kereta Cepat Whoosh

Di kolom-kolom isian tersebut dirasa ada yang tidak perlu. Misalnya untuk expiry date, lantaran seharusnya sudah otomatis. Mengingat KTP di Indonesia berlaku seumur hidup.

Kemudian untuk kontak yang diisi, semestinya cukup salah satu antara nomor WhatsApp atau email.

"Ini ngisinya makan waktu ya, apalagi kalau daftarnya untuk 3 orang. Nah ini yang gagal terus untuk mendaftarkan anak-anak," katanya.

Pada petunjuk pengisian di Aplikasi Whoosh, tertulis bahwa untuk nomor ID Card jenis penumpang anak-anak cukup mengisikan dengan format DDMMYY (tanggal, bulan, tahun). Namun, saat diisi dengan format tersebut, tertulis: Format Salah.

BACA JUGA:Saat Orang Vietnam Naik Kereta Cepat Jakarta Bandung, Begini Kesannya

Kemudian ketika diisi menggunakan nomor induk kependudukan (NIK) anak-anak, juga tidak bisa. Malah tertulis keterangan: The input information must be consistent with the certificate information.

Pendaftaran baru bisa dilakukan dengan mengubah jenis penumpang anak-anak menjadi dewasa dan diisi menggunakan NIK orang tua.

"Memang akhirnya bisa didaftarkan pakai NIK orang tua. Tapi apa boleh? Khawatir sudah jauh-jauh dari Cirebon nanti sampai stasiun malah masalah," ungkapnya.

Apalagi sampai dengan sekarang belum ada penjelasan apapun ketika menghubungi CS dari PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).

BACA JUGA:3 Wisata Dekat dari Stasiun Kereta Cepat Padalarang, Ada Waterboom Terbesar di Asia Tenggara

Pihaknya berharap agar cara daftar tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung ini diperbaiki, sehingga lebih ramah dengan penumpang.

Kemudian tidak terlalu banyak kolom isian yang cukup memakan waktu. Keluhan lain adalah terkait dengan jadwal, karena hanya tersedia sampai seminggu ke depan.

Misalnya untuk pembelian di tanggal 28 dan 29 Oktober 2023, sampai dengan saat ini belum tersedia.

Sumber: