Tips untuk Pemula, 7 Cara Menanam Janda Bolong yang Mudah, Dijamin Subur

Nah, untuk mengetahui lebih lanjut, berikut ini adalah 7 cara menanam jangda bolong yang mudah untuk para pemula:

1. Siapkan Media Tanam Terbaik

Yang paling pertama harus diperhatikan ketika Kamu akan menanam janda bolong adalah menyiapkan media tanam terbaik. Kualitas media tanam akan sanat menentukan kesuburan tanaman hias Kamu.

BACA JUGA:Leluhur Orang Indonesia Menguasai Teknologi Canggih? Lihat Bukti dari Pembangunan Situs Gunung Padang

Maka, cara menanam janda bolong yang mudah agar cepat subur adalah dengan menyiapkan media tanam berupa campuran, tanah, pupuk kandang, kompos dan sekam bakar.

Bagaimana dengan perbandingan keempat bahan tersebut? Coba dengan perbandingan 1:1:1:1. Dengan takaran yang seimbang media tanaman akan membuat tanaman janda bolong tumbuh subur.

2. Menyiapkan Pot yang Tepat

Berikutnya, cara menanam janda bolong yang mudah adalah dengan menyiapkan pot yang tepat. Tips untuk pemula nih, pilih pot dari tanah liat yang memiliki lubang pada bagian bawahnya.

Mengapa harus pot dari tanah liat? Tujuannya untuk mengontrol kelembapan media tanam. Pot tanah liat dapat menyerap air, sehingga kelembapan media tanam dapat terkontrol dengan baik.

Akar janda bolong bisa mengalami pembusukan jika media tanam terlalu lembap. Hal ini tentu bisa berakibat fatal sebab bisa menyebabkan tanaman hias kesukaan kita mati.

3. Menanam Bibit Janda Bolong

Nah, proses selanjutnya adalah yang paling penting. Yakni, mulai menanam bibir janda bolong. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika penanaman. Antara lain kondisi media tanam dan waktu yang tepat.

Perhatikan tips berikut ini ketika menanam bibit janda bolong, agar tidak mati: 

• Isi pot dengan media tanam yang sudah disiapkan sebelumnya yakni, tanah, pupuk kandang, kompos dan sekam bakar. Campur sampai merata dengan perbandingan 1:1:1:1.
• Isi kurang lebih sampai memenuhi 3/4 pot.
• Tancapkan atau masukkan bibit janda bolong tersebut ke dalam pot berisi media tanam sampai semua akarnya tertutup.
• Siram dengan air dan usahakan media tanam tetap lembab.
• Lakukan proses pemindahan bibit ini pada pagi hari atau sore agar daun tanaman tidak layu karena kepanasan.

4. Teknik Penyiraman

Untuk teknik penyiraman, tanaman janda bolong bisa disiram setiap 2 hari sekali dengan air secukupnya. Ketika menyiram pastikan kondisi kelembapan media tanam. 

Sumber: