Jalan Lingkar Timur Kuningan 'Dicuci', Damkar Kerahkan 2 Unit Randis

Jalan Lingkar Timur Kuningan 'Dicuci', Damkar Kerahkan 2 Unit Randis

Petugas Damkar membersihkan lapisan tanah bekas pengupasan bukit kembar yang menutupi Jalan Lingkar Timur Kuningan.-Dok-Radar Kuningan

Meski sudah bersih dari tumpukan tanah, namun kendaraan tidak bisa langsung melintas. 

Kendaraan harus menunggu badan jalan kering lebih dulu untuk menghindari terjadinya insiden kecelakaan.

BACA JUGA:Susah Buang Air Besar, Konsumsi Vitamin Ini Agar Kembali Lancar

BACA JUGA:Peringatan Keras BKN ke Pj Kepala Daerah: Langgar Netralitas Jelang Pemilu Berpotensi Hukuman Dispilin

Apalagi belum seluruhnya badan jalan yang sebelumnya tertimbun sudah bersih dari material tanah.

Kepala UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan, Andri Arga Kusumah mengatakan, pihaknya menerjunkan 8 Anggota Regu 1 dengan menggunakan 2 Randis KR 4 dan dibantu 3 anggota BPBD Kabupaten Kuningan.

Upaya pembersihan material tanah cukup berat lantaran tebalnya lapisan tanah yang menutupi permukaan aspal.

"Itu dikarenakan material tanah di Jalan Baru Lingkar Timur cukup tebal. Dan luas total jalan yang harus disemprot dibersihkan cukup luas yakni 650 meter x 10 meter," ucap Andri Agra Kusumah, Kamis 28 Desember 2023.

BACA JUGA:Gedung KPU Kabupaten Cirebon Diresmikan, Bupati Imron: Semoga Pemilu 2024 Berjalan dengan Baik

BACA JUGA:Kode Keras Kepada Tiga Calon Sekda Jabar, Bey Machmudin: Bisa Kerja Cepat, Tak Perlu Cari Popularitas

Bertanya area yang harus dibersihkan, menurut Andri dibutuhkan kerja keras dari pihaknya untuk bisa menyingkirkan lapisan tanah.

"Tentu saja ini membutuhkan proses yang cukup lama dan butuh tenaga yang ekstra. Sehingga tidak bisa langsung dituntaskan atau diselesaikan dalam waktu satu hari," paparnya.

Menurut pengganti Mh Khadafi tersebut, luas area badan jalan yang sudah dibersihkan menggunakan penyemprotan material tanah di jalan lingkar timur seluas 400 m x 10 m dari luas total 650 meter x 10 meter. 

Sisa luas jalan yaitu 250 metee x 10 meter akan dilanjutkan penyemprotannya hari ini, Kamis 28 Desember 2023. 

BACA JUGA:Sejak Diresmikan Oktober 2023 Lalu, Penumpang Kereta Cepat Whoosh Capai 1 Juta Orang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: