Pelatih Libya Bongkar Kelemahan Timnas Indonesia, Jadi PR Shin-Tae-yong
Kelemahan Timnas Indonesia jelang Piala Asia 2023, dibongkar pelatih Libya Milutin Sredojevic.-PSSI -
BACA JUGA:Berhenti di Depan Warung, Maling Menggasak Uang Puluhan Juta, Handphone dan Minyak Goreng
Sementara itu, pelatih Libya Milutin Sredojevic, memberikan pandangannya tentang pasukan Shin Tae Yong.
Dijelaskan Sredojevic, beberapa pemain Indonesia yang bermain di Eropa, mampu menahan tekanan lawan.
"Mereka bermain bagus, memberikan segalanya dan saya yakin dengan keseimbangan sempurna antara pemain yang bermain di Eropa dan pemain yang bermain di Indonesia, bisa memberikan formula terbaik pada gaya permainan Indonesia," kata Sredojevic dikutip dari media Vietnam Thanh Nien.
Sredojevic kemudian mengungkap titik lemah Indonesia. Menurutnya, lini pertahanan dan penyerangan Indonesia punya pekerjaan rumah (PR) yang mesti diselesaikan.
BACA JUGA:Debat Capres: Reaksi Keras Ganjar Menolak Ajakan Prabowo
"Tim Indonesia punya masalah dalam pertahanan dan kemampuan penyelesaian akhir. Penyelesaiannya kurang bagus, serangan Indonesia dari sayap kurang cocok," ungkapnya.
Namun, menurut Sredojevic, pelatih Shin Tae-yong masih punya waktu jelang laga pertama melawan Irak di Grup D Piala Asia 2023.
Dirinya percaya, Shin Tae yong mampu memperbaiki kekurangan timnya sebelum laga resmi di Piala Asia nanti.
"Fokus meningkatkan kemampuannya, keterampilan bertahan, serta keterampilan penyelesaian akhir," terangnya.
BACA JUGA:Debat Panas, Prabowo Nilai Anies Salah, Ingatkan Soal Kebersihan Jiwa dan Sebut Kata Menyesatkan
Indonesia masih memiliki jadwal pertandingan uji coba terakhir melawan Iran, Selasa 9 Januari 2024.
Dalam uji coba tersebut, Shin Tae-yong dipastikan menurunkan tim yang bakal menjadi formasi idealnya untuk melawan Irak di laga perdana nanti.
Di Piala Asia, Indonesia tergabung di Grup D bersama Irak, Vietnamm, dan Jepang.
Laga perdana Marc Klok dan rekan-rekan, akan menghadapi Irak tanggal 15 Januari 2024.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: