7 Tanda Pria Mulai Menyukaimu dari Cara Chat Mu dan Mencari Perhatian si Dia Melalui Medsos

4. Dia Memperhatikan Detail-Detail Kecil

Pria yang menyukai kamu mungkin akan memperhatikan detail kecil dalam postingan kamu. Misalnya, dia mungkin menanggapi foto di mana kamu mengenakan sesuatu yang baru atau mencatat perubahan kecil dalam kehidupan kamu.

Kemampuan untuk melihat dan mengingat detail seperti itu menunjukkan bahwa dia benar-benar memberikan perhatian khusus kepada kamu.

5. Dia Membangun Interaksi ke Dunia Nyata

Jika seorang pria mengambil inisiatif untuk meningkatkan hubungan dari dunia maya ke dunia nyata, ini bisa menjadi tanda kuat bahwa dia tidak hanya menyukai kamu di media sosial.

Mungkin dia mengajak kamu untuk kopi atau makan malam, menkamukan bahwa dia ingin mengenal kamu lebih baik di luar layar gadget.

6. Dia Menunjukkan Rasa Cemburu

Kecemburuan yang ditunjukkan secara halus di media sosial juga bisa menjadi tanda bahwa seorang pria memiliki perasaan lebih dari sekadar persahabatan.

Jika dia merespons dengan cemburu atau memberikan komentar yang mengindikasikan perasaan tidak nyaman saat kamu berinteraksi dengan orang lain, ini bisa menjadi pertanda bahwa dia merasa lebih dari sekadar teman.

7. Dia Kerap yang Paling Pertama Tahu Kabarmu di Medsos

Konsistensi dalam interaksi di media sosial dapat menjadi indikasi bahwa perasaannya adalah tulus. Jika dia secara rutin memperhatikan kamu tanpa terlihat seperti bersifat paksaan, ini menandakan bahwa minatnya bukan hanya sesaat atau karena situasi tertentu.

Apalagi jika dia kerap menjadi orang yang pertama memberi like atau meninggalkan komentar di unggahanmu, maka dia biasanya punya perhatian khusus padamu.

Dalam era di mana media sosial menjadi jendela ke dalam kehidupan seseorang, cara seorang pria berperilaku di platform ini dapat memberikan petunjuk tentang perasaannya.

Meskipun tidak ada rumus pasti untuk mengetahui apakah seseorang menyukai kamu, memahami tanda-tanda di media sosial dapat memberikan wawasan tambahan tentang perasaan mereka.

Seiring berjalannya waktu, melibatkan diri dalam percakapan yang tulus dan membuka diri untuk mengenal satu sama lain di dunia nyata adalah kunci untuk mengonfirmasi perasaan tersebut.

Sumber: