Selalu Bawa Anak
ERNEST dan Nirina sebisa-bisanya selalu membawa buah hati mereka, Zivara Ruciragati Sharief. Begitu keluar rumah, Ernest tidak hanya menggandeng Nirina. Ernest juga membawa serta sang buah hati yang berusia setahun pada Februari mendatang. Ketika ditemui di kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin lalu (17/1), Zivara duduk manis dalam pangkuan bundanya. Keluar dengan formasi komplet begitu memang tidak selalu dilakukan. Biasanya, ketika tidak melakukan tur ke luar kota, Ernest bisa membawa anak dan istri untuk berjalan-jalan. Yang jelas, anak sebisa-bisanya tidak ditinggalkan di rumah. Jika kondisinya memungkinkan, Zivara lebih baik ikut. “Kami yang tidak rela dia (Zivara) ditinggal di rumah,” kata Nirina. Selain ingin bisa terus bersama dengan anak, Zivara dibawa serta karena masih menyusu ASI eksklusif. Dengan selalu dekat begitu, Nirina lebih mudah memberikan ASI. Tidak ribet? “Justru rame kalau ada dia. Apalagi, dia suka teriak-teriak ketika banyak orang. Seru,” tutur Ernest. Membawa bayi di tempat terbuka tak terlalu dikhawatirkan oleh Nirina. Toh, dia memilih-memilih lokasi. Lingkup ruang terbuka dan tak banyak asap rokok, menurut dia, masih aman buat Zivara. Nah, karena Zivara masih kecil, biasanya Ernest dan Nirina mengajaknya ke tempat-tempat bermain. Di sana, mereka bisa memperkenalkan Zivara pada buku. Karena ayahnya seorang musisi, Zivara pun diperkenalkan dengan musik. Ernest pun kerap memainkan gitar di depan Zivara. “Namun, kami nggak akan memaksa anak. Jika memang dia ingin menjadi musisi, itu pilihan dia. Jika tidak, itu pilihan dia,” kata gitaris band Cokelat tersebut. Soal rencana menambah momongan, hal itu sudah dipikirkan Ernest dan Nirina. Mereka ingin punya dua anak. “Pengennya sih anak laki-laki untuk anak kedua nanti, jadi pas,” ucap Ernest. (ign/c8/tia)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: