Siap-siap! BBM Jenis Pertalite Bakal Diganti, Inilah Penerusnya…

Siap-siap! BBM Jenis Pertalite Bakal Diganti, Inilah Penerusnya…

Pertalite direncanakan dihapus di tahun 2024 dan diganti dengan BBM jenis Euro 4 dan 5.-Dzulham Fadholi-radarcirebon.com

JAKARTA, RADARCIREBON.COM – Wacana rencana Pemerintah untuk kurangi penggunaan BBM Pertalite semakin bergulir kencang.

Apalagi, Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) mengungkapkan bahwa pemerintah bakal menerapkan penggunaan BBM Euro 4 dan 5.

Alasannya, pemerintah bisa menekan biaya subsidi BBM hingga puluhan triliunan rupiah.

BACA JUGA:BMKG Tegaskan Angin yang Terjang Bandung dan Sumedang Bukan Tornado, Tapi...

BACA JUGA:Di Sumsel, Tri Tito Karnavian Sosialisasikan Keluarga Sadar Hukum Guna Mencegah KDRT

BACA JUGA:Tujuh Petahana Anggota DPR RI dari Dapil VIII Jabar Diprediksi Melenggang Lagi ke Senayan

“Dengan pindah ke BBM Euro 4 dan 5 kita bisa mengurangi subsidi 20 hingga 50 triliun rupiah,” ucapnya.

Selain itu menurut Luhut dengan pindahnya penggunaan BBM Euro 4 dan 5, diharapkan akan mempercepat proses perbaikan air quality di Jakarta.

Tidak hanya dari kendaraan bermotor, Luhut juga menyinggung PLTU-PLTU yang juga disinyalir menyumbang buruknya kualitas udara di Jakarta.

BACA JUGA:Partai Demokrat Dipastikan Dapat 3 Kursi di DPRD Kota Cirebon

BACA JUGA:Disukai Dunia, Petani Kopi Wanoja Jabar Ekspor 7 Ton Kopi Arabika ke Arab Saudi

BACA JUGA:Milk Bun, Roti Viral dari Thailand

“Masalahnya ini sangat komplek dan ini merupakan public policy, saya lempar ke public dan bagaimana feedbacknya,” tambahnya.

Bahkan, disampaikan juga oleh LBP jika timnya dan pihak Pertamina berkolaborasi untuk mengkaji dan menghitung rencana ini.

“Saat ini kita tengah mengkaji untuk berpindah menggunakan BBM Euro 4 dan Euro 5, BBM dengan sulfur yang lebih rendah,” terang Luhut di akun instagramnya.

BACA JUGA:SYUKURIN! Kepala Sekolah Diringkus Polisi, Terancam 15 Tahun Penjara dan Denda 5 Miliar

BACA JUGA:Telkomsel Dorong Kemajuan UKM Indonesia Lewat Lokakarya 3rd DCE

BACA JUGA:Dear Penyelanggara Liga 1, Ini Usulan Bojan Hodak untuk Pemain Timnas Indonesia U23

Selain itu Luhut juga menyampaikan bahwa salah satu usaha pemerintah lainnya adalah melalui PMK Nomor 8 Tahun 2024 tentang PPN mobil listrik dan beberapa Peraturan Menteri lainnya.

Sementara, melansir dari Disway.id, Jumat 23 Februari 2024, pihak Pertamina Patra Niaga melalui Corporate Secretary-nya mengatakan bahwa pihaknya belum menghentikan pengiriman BBM Pertalite tersebut.

Irto Ginting selaku Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga mengatakan bahwa pihaknya memastikan BMM jenis Pertalite masih tetap bisa dibeli di SPBU.

Bahkan Irto juga menegaskan bahwa BBM dengan nilai oktan RON 90 atau Pertalite tak akan dihapus. "Kita masih menyalurkan Pertalite," ujar Irto. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase