Sudah Aktif Beroperasi, Bandara Kertajati Siap Hadapi Arus Mudik Lebaran 2024

Sudah Aktif Beroperasi, Bandara Kertajati Siap Hadapi Arus Mudik Lebaran 2024

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin dan Pj Sekda Jabar Taufiq Budi Santoso mendampingi Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi dalam kunjungan kerja ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Kabupaten Majalengka dan Simpang Susun Gat-Yogi Prayoga-Biro Adpim Jabar

MAJALENGKA, RADARCIREBON.COM – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin memastikan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Kabupaten Majalengka siap menghadapi arus mudik Lebaran 2024.

Hal itu disampaikan Bey kepada Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi saat melakukan pengecekan BIJB, Sabtu 9 Maret 2024.

Pengecekan BIJB Kertajati dalam menghadapi arus mudik Lebaran 2024 merupakan perintah dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik.

BACA JUGA:Pencabulan Marbot Masjid di Pilang, Korban Mengalami 2 Kali Perbuatan Tidak Senonoh

BACA JUGA:Setia Temani Keluarga Indonesia, Toshiba Hadir Tawarkan Kemudahan dengan Inovasi Terbaiknya

BACA JUGA:Duh, Marbot Masjid di Pilang Cabuli Bocah 8 Tahun

"Ini instruksi Bapak Presiden bahwa mudik tahun ini harus lancar dan saya lihat di sini enggak ada masalah," ujar Budi Karya Sumadi.

Puncak arus mudik Lebaran tahun ini diprediksi terjadi pada 5 April.

Dalam pengecekan tersebut, Budi bersama Bey, Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri Irjen Pol Aan Suhanan, dan pihak terkait lainnya meninjau sejumlah fasilitas di area kedatangan dan keberangkatan penumpang.

Budi mengatakan, pengecekan itu adalah upaya pemerintah memastikan kesiapan angkutan penumpang, khususnya di Bandara Kertajati.

BACA JUGA:Persib Kalahkan Persija 2-1, David da Silva Top Skor Sementara

BACA JUGA:Warga Desa Jatiseeng Kidul Dihantui Bencana Banjir, Tanggul Cisanggarung Jebol

BACA JUGA:Bupati Imron Lantik 51 Pejabat, Hilman Pimpin Dishub

"Kita datang ke sini bersama Kakorlantas supaya semuanya tidak ada kendala," ungkap Budi.

Ia melanjutkan, kunci menghadapi kelancaran arus mudik adalah kolaborasi. Karenanya, Budi ingin pemerintah pusat dan daerah terus berkolaborasi, termasuk dengan Korlantas Polri, Angkasa Pura hingga pengelola jalan tol.

Menurutnya, kolaborasi menjadi penting dalam merumuskan rencana pengamanan dan pengaturan arus mudik.

"Seperti biasanya mudik akan lancar kalau kita berkolaborasi," ujar Budi.

BACA JUGA:DKP3 Kota Cirebon Pastikan Stok Beras Aman Selama Ramadhan

BACA JUGA:Alasan Bobotoh Perlu Hadir di Stadion, Pengakuan Pelatih Persija Mengejutkan

BACA JUGA:LPBI NU Gerak Cepat, Bantu Korban Banjir di Kabupaten Cirebon

Selain mengecek persiapan Bandara Kertajati, Budi, Bey, dan Aan juga meninjau jalur Tol Cisumdawu di KM 152. Titik tersebut menjadi pertemuan arus kendaraan dari Tol Cisumdawu dan Tol Cipali.

"Kami juga melakukan kunjungan ke Tol Cisumdawu dan Cipali karena dalam pemetaan kita kedua daerah itu ada kemungkinan terjadi kepadatan," ungkap Budi. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase