Tantangan Semakin Kompleks, Sekda Herman: BP Cekban dan Rebana Tingkatkan Kinerja

Tantangan Semakin Kompleks, Sekda Herman:  BP Cekban dan Rebana Tingkatkan Kinerja

Sekda Jabar, Herman Suryatman.-Biro Adpim Jabar-

BANDUNG, RADARCIREBON.COM – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat (Sekda Jabar) Herman Suryatman meminta Badan Pengelola Cekungan Bandung (Cekban) dan Badan Pengelola Rebana meningkatkan kinerjanya karena tantangan akan lebih berat dan kompleks.

Ditemui usai menerima audiensi BP Rebana dan BP Cekban di Gedung Sate Bandung, Herman mengatakan, sejauh ini kedua badan pengelola tersebut sudah melakukan tugas dengan baik namun ia juga menitipkan beberapa hal untuk segera diakselerasi.

"Tadi saya mendapatkan laporan apa yang sudah dan sedang dilakukan serta apa yang akan dilakukan oleh BP Rebana dan BP Cekban.”

BACA JUGA:David Da Silva Cetak Hattrick, Persib Bandung Menang 3-1 Atas Persebaya

BACA JUGA:Borneo FC Juara Liga 1 Reguler Series, Penyerahan Tropi Usai Lawan Arema FC

BACA JUGA:Cara Mengatasi Honda Smart Key Jika Terkena Air

“Saya kira kedua badan pengelola ini sudah melakukan tugas dengan baik tetapi tantangan ke depan kan lebih berat dan kompleks," ujar Herman Suryatman, Jumat 19 April 2024.

Herman mendorong BP Cekban maju dan berkelanjutan pada semua aspek. Seperti aspek transportasi, pengelolaan sampah, limbah, infrastruktur, pelayanan publik, termasuk smart city nya.

Hal ini agar warga di wilayah Cekban mendapatkan pelayanan yang lebih baik, cepat, dan murah.

BACA JUGA:WAJAH BARU! Suhendrik, Bos Media Daftar Walikota Cirebon dari PDIP

BACA JUGA:Peserta Seleksi Paskibraka Meninggal Dunia, Kepala dan Pejabat BPIP Melayat ke Rumah Duka

BACA JUGA:Kapolda Jabar Mutasi dan Promosi di Tubuh Polisi, Kapolsek Kesambi Pindah ke Kapetakan

"Fokus tahun ini untuk Cekban seperti yang diminta Pak Pj Gubernur adalah terkait transportasi, infrastruktur, pengeloaan sampah, limbah, terkait layanan dasar, itu yang harus jadi prioritas," pintanya.

Menurut Herman, hal tersebut perlu didukung oleh tata kelola dan kelembagaan yang lebih baik.

"Ini kan harus direvitalisasi baik tata kelolanya maupun kelembagaannya, makanya kita lakukan evaluasi," ucapnya.

Khusus untuk BP Rebana, Herman meminta mengembangkan investasi yang marketable. Investor, lanjutnya, sangat cermat dalam menghitung investasi.

BACA JUGA:Termotivasi Tradisi Podium,Tim Yamaha Racing Indonesia Optimis Raih yang Terbaik di Seri ke-2 ARRC 2024 Zhuhai

BACA JUGA:Pj Wali Kota Tinjau Proses Pembangunan Rutilahu Bersama Jabar Bergerak

Karenanya diperlukan penawaran investasi yang menarik apalagi Rebana memiliki potensi yang sangat besar untuk ditawarkan.

"Rebana potensi investasinya keren banget dan kalau sudah dengan investor harus jelas kan mereka menghitungnya pasti cermat.”

“Makanya harus kita persiapkan dengan baik supaya bisa marketable dan bisa dibeli oleh investor untuk berinvestasi di kawasan Rebana," jelasnya.

BACA JUGA:Championship Sudah Aman, Bojan Hodak Diprediksi Turunkan Pemain Pelapis Hadapi Persebaya

Sejauh ini Herman menilai, kedua badan pengelola tersebut sudah ada progres namun masih harus terus ditingkatkan.

"Saya merasakan karena saya dulu kan Sekda dan Pj Bupati Sumedang yang mana Jatinangor masuk Cekban dan utara Sumedangnya bagian Rebana. Walaupun ada progres tapi masih ada juga yang harus ditingkatkan," pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase