Dua ASN Diduga Ikut Penjaringan Calon Bupati Kuningan, Bawaslu Bergerak

Dua ASN Diduga Ikut Penjaringan Calon Bupati Kuningan, Bawaslu Bergerak

Ilustrasi. Dua ASN diduga terlibat dalam penjaringan Calon Bupati Kuningan dalam Pilkada 2024 mendatang. Bawaslu Kuningan bergerak untuk melakukan kajian.-Dok-radarcirebon.com

KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Dua Aparatur Sipil Negara (ASN) diduga ikut dalam penjaringan Calon Bupati Kuningan dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 mendatang.

Oleh karena itu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kuningan, bergerak untuk melakukan kajian sebelum Pilkada 2024 dimulai.

Ketua Bawaslu Kuningan, Firman menyampaikan, bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan kajian terhadap dua ASN terkait dugaan pelanggaran netralitas dalam pemilu. 

Kajian ini dilakukan berdasarkan informasi awal yang diterima pihak Bawaslu Kuningan.

BACA JUGA:Ada Korupsi di Perumda BPR Bank Cirebon, Bagaimana Keamanan Dana Nasabah?

BACA JUGA:Babak 16 Besar Euro 2024 Mengerikan, Diisi Tim-tim Favorit Juara

Dijelaskan Firman, bahwa ASN pertama yang diduga ikut penjaringan calon Bupati Kuningan bertugas di Kabupaten Cirebon. 

"Kami sudah meminta informasi terkait langkah-langkah yang telah diambil oleh ASN tersebut kepada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cirebon," ujar Firman dikutip dari Radar Cirebon, Rabu 26 Juni 2024.

Kemudian ASN kedua yakni Sekda Kuningan, lanjutnya, saat ini sedang dalam tahap pengkajian informasi awal dari beberapa partai politik yaitu Partai Golkar, PKB, dan PPP.

"Hasilnya, kami menggali informasi tentang apa yang dilakukan oleh ASN tersebut di ketiga partai tersebut," jelasnya.

BACA JUGA:Simpatisan PDI Perjuangan Kota Cirebon Kecewa Surat Tugas Diberikan ke Fitria Pamungkaswati

BACA JUGA:Nenggak Miras Oplosan, 3 Pemuda Sukabumi Meregang Nyawa

Ditambahkan Firman, pihaknya telah menelusuri apakah yang bersangkutan sudah mengajukan permohonan cuti di luar tanggungan negara atau belum.

Menurutnya, bahwa hasil kajian tersebut diharapkan bisa keluar dalam minggu ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: