Sepakat, Partai Golkar dan PKB Kota Cirebon Berkoalisi dalam Menyongsong Pilkada 2024

Andrie mengungkapkan, koalisi bentukan kedua partai tersebut masih membuka untuk partai lain yang hendak bergabung.

"Kami masih terbuka lebar-lebar untuk partai lain yang belum berkoalisi. Dalam waktu dekat kami (Golkar-PKB) akan ajak partai yang belum berkoaliasi untuk bergabung bersama kami.”

“Kemudian setelah itu kami bersepakat akan menandatangani pakta integritas. Nama kolasinakan ditentukan setelah kami berkomunikasi dengan partai-partai yang berkoalisi itu," ungkapnya.

Andrie berharap, DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Cirebon dapat bergabung dengan koalisi tersebut.

BACA JUGA:Ini Cara Unik AgenBRILink di Gresik Jawa Timur Jaga Pelanggan Tetap Setia

BACA JUGA:Petugas Meninggal Dunia Usai Pemutakhiran Data Pemilih di Majalengka

"Kita berharap PAN masih tetap dengan kita. Jadi, Koalisi Cirebon Maju sudah tidak ada lagi. Nanti kita bikin nama koalisi yang baru lagi.”

“Ya nanti rencananya kami (Partai Golkar) bersama PKB akan menemui PAN, Partai Demokrat dan PPP. Bahkan PDI Perjuangan juga PKS pun akan kami datangi nanti. Untuk waktu dan tempatnya itu rahasia," ucapnya.

Ditanya terkait bakal calon Wali Kota Cirebon dari Partai Golkar, Andrie menegaskan, masih tetap dua nama yakni Effendi Edo dan Heri Hermawan. 

BACA JUGA:Jabar Rumah bagi Pabrik Sel Baterai Terbesar dan Pertama di Asia Tenggara

BACA JUGA:DPRD Beri Catatan Penting Bupati di Pertanggungjawaban APBD 2023

"Tidak ada nama lain selain mereka berdua yang sejak awal sudah mendapatkan penugasan,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua DPC PKB Kota Cirebon Syaefurohman menuturkan bahwa agenda pertemuan ini merupakan silaturahmi DPD Partai Golkar ke DPC PKB.

“Alhamdulillah, kami terima dengan baik untuk teknis dan selanjutnya akan dibicarakan, yang paling utama adalah bertujuan untuk membangun Kota Cirebon dengan jauh lebih baik lagi.”

“PKB dan Golkar akan melanjutkan koalisi, dimana olahannya seperti apa akan dibicarakan. Kami sepakat koalisi permanen dengan Golkar,” tuturnya. (rdh)

Sumber: reportase