Tim Khusus Kapolri Temukan Kronologi Lengkap Vina Eky

Tim Khusus Kapolri Temukan Kronologi Lengkap Vina Eky

Yudia Alamsyach selaku kuasa hukum Liga Akbar ditemui radarcirebon.com di tempat kerjanya, Sabtu (3/8/2024).-Dedi Haryadi-radarcirebon.com

"Alhamdulillah, beberapa hari yang lalu tim khusus ini telah menentukan dan sudah mendapatkan kronologi lengkap sebenarnya sebelum Eki dan Vina ditemukan meninggal dunia," tutur Yudia yang juga kuasa hukum Pegi Setiawan itu.

Dengan adanya temuan baru ini, Yudia berharap proses hukum terhadap kasus ini dapat segera berjalan dengan baik dan memberikan kejelasan serta keadilan bagi semua pihak yang terlibat.

BACA JUGA:Darurat Anak Kecanduan Judi Online, KPAI Imbau Pembatasan Penggunaan Gadget

BACA JUGA:GIIAS 2024 Jadi Saat yang Tepat Untuk Beli Mobil Daihatsu

"Selain Liga Akbar, yang telah diperiksa oleh timsus tersebut awalnya ada 4 orang, 4 orang itu sesuai yang disampaikan oleh Liga Akbar saat diperiksa di Polda Jabar," jelas Yudia.

Namun, 4 orang saksi tersebut, sambungnya, sampai saat ini belum ditindaklanjuti oleh Polda Jabar. Sehingga, oleh Timsus Mabes Polri, 4 orang ini dimintai keterangannya. 

"Dari 4 orang ini berkembang, sampai total yang telah dimintai keterangan sudah ada 20 orang lebih dan inilah yang menjadi petunjuk kronologi sebenarnya terkait apa yang terjadi dan apa yang dilakukan oleh Eki dan Vina pada saat hari Sabtu (27/8/2016) sebelum kejadian, hari Jumat sebelum kejadian dan pada saat akan kejadian," ucapnya.

Menurut Yudia, Informasi-informasi itu sudah terurai dan sudah ada titik terang terkait kemana saja Eki dan Vina di hari sebelum, sesaat dan sehari sebelum kejadian.

BACA JUGA:Remaja 18 Tahun Jadi Pengedar Obat Keras, Diciduk Polisi di Wilayah Greged

BACA JUGA:Brand Value BRI Meroket 30 Persen Jadi USD11,25 Miliar, Catatkan Pertumbuhan Tertinggi di Asia Tenggara

"Saya mewakili sebagai kuasa hukum Liga Akbar dan Pegi Setiawan mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang telah membentuk dan mengirim tim khusus atau tim pencari fakta. Di mana tim tersebut, saya diminta untuk berkomunikasi terkait pengungkapan kasus ini dari awal," pungkasnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: