Batu Kursi, Tikungan Berbahaya di Plangon Kabupaten Cirebon, Sering Terjadi Kecelakaan Lalu Lintas

Batu Kursi, Tikungan Berbahaya di Plangon Kabupaten Cirebon, Sering Terjadi Kecelakaan Lalu Lintas

Kawasan Plangon Kabupaten Cirebon dikenal dengan tikungan yang tajam dan tanjakan curam.-Istimewa-radarcirebon.com

BACA JUGA:PKB Kota Cirebon Laporkan Mantan Sekretarisnya, Nih Gara-garanya

Selain berziarah ke makam Pangeran Panjunan dan Pangeran Kejaksan, pengunjung banyak yang tertarik melihat monyet di sepanjang jalan itu.

Karenanya, melihat monyet-monyet tersebut sudah menjadi tujuan utama orang berkunjung ke kawasan yang masuk wewengkon Keraton Kanoman itu.

Bahkan lebih banyak ketimbang yang berziarah ke makam 2 tokoh Cirebon tersebut.

Kembali ke tikungan Batu Kursi. Tikungan yang terkenal maut itu, bahkan sering dikaitkan dengan kejadian mistis.

BACA JUGA:Pemprov Jabar Siap Bantu Kabupaten Kota Terapkan Teknologi Blockchain

Hal ini seperti diungkapkan oleh penjaga warung di kawasan Plangon yang enggan ditulis namanya.

Wanita berusia lebih dari 50 tahun itu, mengaku sudah 30 tahun berjualan di tempat ini. Dia pun tinggal di sekitar lokasi objek wisata tersebut.

Sebenarnya dia adalah orang Kejaksan Kota Cirebon. Hanya semenjak diperistri oleh orang Babakan, Kecamatan Sumber, dia menetap di desa sang suami.

Menurutnya, selama 30 tahun lebih berjualan di tempat itu, banyak kejadian mistis di tikungan Batu Kursi. Tempat itu, konon oleh masyarakat setempat merupakan lokasi berdirinya kerajaan jin.

BACA JUGA:Perkuat AHYPP, Yayasan AHM Dorong UMKM Bengkel Binaan Naik Kelas

Dia pun menjadi saksi banyaknya kecelakaan di Batu Kursi tersebut. Bahkan di antara kecelakaan itu banyak yang menyebabkan korban jiwa.

Kecelakaan sering terjadi setelah Batu Kursi itu dipecah dan dirusak oleh salah seorang warga. Kejadian pengrusakan itu terjadi sudah beberapa tahun lalu.

Dia pun mengungkapkan, secara logika, seharusnya kecelakaan itu terjadi di dekat gapura Situs Plangon. Tikungan itu sangat tajam dan curam.

Namun, katanya, kecelakaan justru sering terjadi di dekat tikungan di dekat bekas Batu Kursi. Padahal, tikungan tersebut tidak terlalu tajam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: