Pencuri Pompa Air Nyaris Tewas Dimassa

CIREBON – Gara-gara ketahuan mencuri sebuah pompa air, seorang pemulung babak belur dihajar warga, kemarin (11/3). Beruntung nyawanya berhasil diselamatkan. Sang pemulung nahas tersebut saat ini mendekam di Mapolsek Susukan. Tersangka adalah Saika (29), warga Desa Lemah Tamba, Dusun 2, RT 02 RW 03, Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon. Aksi pencurian ini bermula, pagi itu sekitar pukul 09.45, dengan mengendarai sepeda motor, tersangka seperti biasa berkeliling mencari atau memulung barang bekas. Ketika melintas di depan rumah korban yakni Ari Jamsari (36), warga Desa Bojong Kulon, Blok Majsari, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon, tersangka pun berhenti. Melihat situasi sekitar sepi, tersangka pun masuk ke pekarangan rumah korban lalu mempreteli mesin pompa air yang masih terpasang. Apesnya, ketika tersangka hendak kembali ke sepeda motor untuk menyimpang hasil curiannya itu dipergoki sang pemilik rumah (korban). Seketika itupula korban berteriak maling. Warga yang mendengar teriakan korban berdatangan dan berhasil menangkap tersangka lalu dihadiahi bogem mentah. Beruntung nyawanya berhasil diselamatkan setelah petugas Polsek Susukan datang ke TKP setelah mendapat laporan warga. Guna penyelidikan lebih lanjut, tersangka beserta barang buktinya digelandang ke Mapolsek Susukan. Ditemui Radar Cirebon di Mapolsek Susukan, tersangka Saika mengaku, dirinya nekat mencuri karena butuh uang untuk menikahi istri barunya dan membeli susu anak dari pernikahan istri pertama dan calon istrinya yang berstatus janda. “Penghasilan dari mulung tidak cukup untuk membeli susu anak dari mantan istri pertama saya dan anak dari calon istri baru. Kalau saya ditahan, siapa yang akan memberi makan anak-anak saya. Makanya saya nekat mencuri,” katanya. Sementara itu, Kapolres Cirebon Kabupaten AKBP Irman Sugema SH SIK melalui Kapolsek Susukan AKP Supriyadi SH MSi mengatakan, pihaknya akan menjerat tersangka dengan pasal 362 KUHPidanan tentang pencurian. (arn)

Sumber: