Pemagaran Tribun Barat Stadion Watubelah Rampung

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon mulai melanjutkan kembali pembangunan untuk Stadion Watubelah, Kecamatan Sumber. Pembangunan kali ini, tidaklah besar. Yakni hanya Rp140 juta dari anggaran APBD Perubahan.

Dengan anggaran sebesar itu, hanya dapat membuat pemagaran pada tribun sebelah barat. Pemagaran  sepanjang 152 meter itu sudah dilakukan sejak awal November tahun 2024. Sekarang sudah terpasang dan tinggal pengecatan.

"Sudah mau selesai pemagarannya, sekarang tinggal pengecatan saja. Menghabiskan anggaran sekitar Rp140 juta," kata Kepala Dispora Kabupaten Cirebon, Ikin Asikin didampingi Kabid Olahraga, Asep Djamaludin kepada Radar Cirebon.

Pemagaran itu hanya baru tribun barat. Masih ada tribun selatan, timur, dan utara. Artinya, masih ada sekitar 450 meter lebih lagi tribun yang belum dilakukan pemagaran. Jika ditotal masi butuh Rp500 juta lagi untuk pemagaran di semua tribun.

BACA JUGA:Penyebab Kecelakaan Cadas Pangeran Hari Ini, Ada Angkot Gagal Nyalip

Ia sengaja memprioritaskan pemagaran tribun sebelah barat, setelah melihat pertandingan sepakbola U-16, U-14, yang dihadiri banyak penonton. Lanjutnya,  dengan adanya pemagaran di tribun bagian barat, setidaknya, dari segi keamanan sudah masuk kategori aman.

Pasalnya, masyarakat akan aman ketika menonton dari tribun bagian barat tersebut. "Dari segi keamanan sudah aman bagi penonton, tetapi untuk kenyamanan tetap belum nyaman, karena belum semuanya selesai pengerjaan," terangnya.

Pihaknya berharap adanya bantuan dari corporate social responsibility (CSR) perusahaan yang ada di Kabupaten Cirebon, untuk pembangunan Stadion Watubelah. Agar pembangunan Stadion Watubelah segera selesai.

Disinggung soal apakah ada anggaran pembangunan lanjutan di tahun 2025 mendatang, Asep mengaku belum mengetahui. Namun pihaknya akan mengajukan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat. "Belum ada gambaran tahun depan. Tapi Pak Kadis akan mengajukan ke provinsi," tandasnya. (cep)

BACA JUGA:Sejarah dan Kisah Mistis Goa Sanghyang Tikoro Wisata Alam Bandung, Disebut Gerbang ke Dunia Lain

Sumber: