Jalan Cadas Pangeran Bagian dari Megaproyek Jalan Raya Pos yang Dibangun Belanda, Begini Sejarahnya
Jalan Cadas Pangeran pada masa kolonial Belanda, bagian dari megaproyek Jalan Raya Pos yang dibangun Daendles. Foto: -Istimewa -Radarcirebon.com
Jalan ini dirancang lebar dan kokoh untuk mendukung lalu lintas kereta kuda, tentara, dan pengangkutan surat. Pada masanya, jalan ini menjadi jalur komunikasi strategis bagi Belanda dan mempercepat arus perdagangan.
Alasan Pembangunan Jalan Raya Pos
1. Komunikasi Pos
Untuk mempercepat pengiriman surat dan logistik antara wilayah-wilayah penting di Pulau Jawa.
2. Pertahanan Militer
Jalan ini strategis untuk mobilisasi pasukan dan memperkuat pertahanan Hindia Belanda dari ancaman Inggris, yang saat itu mendominasi lautan sekitar Nusantara.
3. Ekonomi dan Administrasi
Untuk mendukung aktivitas ekonomi, perdagangan, dan pengelolaan administratif kolonial di Pulau Jawa.
Rute Jalan Raya Pos
Dimulai: Anyer, sebuah kota di pesisir barat Banten, dekat pantai Selat Sunda.
Berakhir: Panarukan, sebuah kota kecil di pesisir utara Jawa Timur.
Rute jalan ini melewati kota-kota penting seperti Jakarta, Bandung, Cirebon, Semarang, Surabaya, dan Pasuruan.
Di sepanjang jalan, didirikan pos-pos pemeriksaan yang digunakan untuk keperluan militer, pengiriman surat, dan administrasi pemerintahan.
Pangeran Kornel dan Daendels
Pangeran Kornel adalah pemimpin yang dihormati di Sumedang. Dia tidak terima rakyatnya tersiksa akibat kerja paksa yang diterapkan Pemerintah Hindia Belanda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: