Dua Petani Tewas Tersambar Petir

Dua Petani Tewas Tersambar Petir

CIREBON – Cuaca buruk disertai petir di Kabupaten Cirebon memakan korban jiwa. Dua petani yang tengah mengerjakan sawah tewas terkena sambaran petir, kemarin sore (23/3). Kedua korban tersebut yakni Idi Sumardi (25) dan Darwin (24), warga Blok Nagrak, Dusun 3, Desa Sedong Kidul, Kecamatan Sedong. Berdasarkan data yang berhasil di himpun oleh Radar Cirebon, sore itu sekitar pukul 15.00, kedua korban hendak pulang ke rumah masing-masing usai bertani di sawah karena saat itu sedang turun hujan deras. Namun, dalam perjalanan pulang, secara tiba-tiba muncul petir lalu menyambar kedua korban. Sambaran petir itu membuat mereka (korban) terpental lalu tersungkur di pematang sawah dan tewas seketika. Sejumlah petani dan warga setempat yang mengetahui peristiwa tersebut langsung melaporkannya ke pihak kepolisian. Petugas dari Polsek Susukan Lebak (Sule) yang datang ke lokasi langsung melakukan olah TKP lalu membawanya ke puskesmas setempat. Setelah dilakukan pemeriksaan dan visum luar, tim medis puskesmas setempat menyatakan kedua korban telah tewas, maka jenazah mereka (korban) dibawa pulang ke rumah masing-masing menggunakan mobil polisi. “Saat itu memang turun hujan deras. Waktu mereka sedang jalan mau pulang, ada petir menyambar mereka. Saya lihat mereka sudah terkapar di tanah dan tewas,” ujar Dadi (25) warga setempat yang mengetahui peritiwa tragis yang menimpa kedua petani tersebut. Sementara itu, Kapolres Cirebon Kabupaten AKBP Irman Sugema SH SIK melalui Kapolsek Susukanlebak AKP Subagyo Handono SH mengungkapkan, korban sudah tewas di TKP setelah tersambar petir. “Setelah dilakukan pemeriksa medis oleh tim medis Puskesmas Susukan Lebak, kedua korban dinyatakan sudah tewas saat datang ke Puskesmas. Pihak keluarga korban pun sudah menerima kejadian ini sebagai suatu musibah,” ungkap Kapolsek. (zak)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: