Perintah Presiden Prabowo: 20 Persen Anggaran Dana Desa untuk Program Makan Bergizi Gratis

Perintah Presiden Prabowo: 20 Persen Anggaran Dana Desa untuk Program Makan Bergizi Gratis

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto.-@kemendespdtt-Instagram

BOGOR, RADARCIREBON.COM – Tahun ini, sebanyak 20 persen anggaran dari dana desa akan dialokasikan untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Hal ini disampaikan oleh Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Yandri Susanto setelah mengikuti rapat terbatas bersama Presiden Prabowo Subianto dan sejumlah menteri lainnya di Istana Kepresidenan Bogor, Jumat 3 Januari 2025 kemarin.

"Untuk ketahanan pangan makan siang bergizi itu dari dana desa. Tadi saya sampaikan 20 persen dari Rp 71 triliun dana desa 2025 untuk ketahanan pangan," jelas Yandri.

BACA JUGA:Menu Sarapan Sehat dan Berkualitas Jadi Faktor Penting Kesehatan di Masa Tua

BACA JUGA:Permohonan Warga Tidak Beragama Diakui UU Adminduk Ditolak MK, Begini Penjelasannya

BACA JUGA:Tim Patroli Raimas Macan Kumbang 852 Polresta Cirebon Gagalkan Tawuran, 15 Orang Diamankan

Dalam rapat tersebut, Presiden Prabowo memerintahkan agar  Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) menjadi salah satu pemasok bahan baku Program MBG. Nantinya, setiap desa akan memasok bahan-bahan tertentu.

"Ada desa padi, ada desa jagung, ada desa ikan nila, ada desa melon dan lain sebagainya. Jadi kita akan menyukseskan makan bergizi gratis," ujarnya.

Sementara, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi juga menyatakan bahwa pihaknya siap mendukung program MBG.

BACA JUGA:Gerakkan Ekonomi Desa, Prabowo Perintahkan Bahan Baku Makan Bergizi Gratis Harus dari Lokal

BACA JUGA:Total Rp14 Triliun, Presiden Prabowo Akan Gunakan untuk Hapus Utang 1 Juta Pelaku UMKM

BACA JUGA:Ketua Komisi VIII DPR RI Kritik Usulan BPIH 2025, Hanya Turun Rp20 Ribu dari Tahun Lalu

Kementerian Koperasi, kata Budi, sudah menyiapkan 1.923 koperasi yang siap menampung dan berkontribusi dalam penyelenggaraan makan bergizi gratis.

Dalam mekanismenya, Budi menyatakan bahwa koperasi dan BUMDes akan bersinergi menyiapkan bahan baku untuk program strategis Presiden Prabowo tersebut.

Budi menjelaskan bahwa dukungan ini selain untuk memitigasi impor bahan baku, tetapi juga ditujukkan agar dapat menggerakan ekonomi masyarakat.

BACA JUGA:MK Meregristrasi 309 Sengketa Pilkada 2024, Sidang Perdana Dimulai 8 Januari 2025

BACA JUGA:Pohon Tumbang Menjadi Bencana Paling Banyak Terjadi di Kota Cirebon Sepanjang 2024

"Ada datanya kok itu termasuk koperasi telur berapa, koperasi sayur, koperasi beras, koperasi ikan, dan lain sebagainya. (Konsepnya) membantu misalnya koperasi ternak telur membantu menyediakan telur. Termasuk desa, desa juga BUMDes sudah menyiapkan, semuanya," ungkap Budi.

Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana telah menyatakan bahwa Program Makan Bergizi Gratis akan dimulai pada 6 Januari 2025 di seluruh Indonesia. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase