Gegara Aturan FIFA, Naturalisasi Mitchel Bakker Gagal

Gegara Aturan FIFA, Naturalisasi Mitchel Bakker Gagal

Presiden FIFA gagalkan proses naturalisasi Mitchel Bakker, tak sesuai aturan -radarcirebon.com-Tangkapan layar - ANTARA News

RADARCIREBON.COM - Proses naturalisasi pemain sepakbola keturunan Indonesia-Belanda Mitchel Bakker untuk menjadi warga negara Indonesia (WNI) nampaknya urung dilakukan.

Pasalnya, proses naturalisasi Mitchel Bakker terganjal oleh aturan FIFA.

Dalam aturan FIFA, pemain yang akan bergabung dengan negara keturunannya, harus memiliki garis darah dari generasi kakek-nenek dan ayah-ibu, selain dari itu FIFA tak akan proses naturalisasi pemain tersebut.

BACA JUGA:Pemda Alokasikan APBD untuk Program MBG, Mendagri: Tidak Wajib

"Mitchel Bakker agak sulit (dinaturalisasi) setelah kita cek. Kita sejauh ini belum menemukan surat dirinya qualified sesuai atruran FIFA,” tegas Erick Thohir sebelum konferensi pers pemecatan Shin Tae-yong beberapa waktu lalu.

Kemudian, berdasarkan informasi yang dihimpun radarcirebon.com, ternyata garis keturunan Indonesia Mitchel Bakker berasal dari buyutnya.

Sebelumnya, nama Mitchel Bakker sempat mencuat lantaran pernyataan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo yang menyatakan bahwa ada 3 pemain keturunan Indonesia yang sedang menjalani proses naturalisasi.

Antara lain, Ole Romeny, Jairo Riedewald serta Mitchel Bakker.

BACA JUGA:Catat Tanggal Presiden Prabowo Subianto Mulai Ngantor di IKN

BACA JUGA:Banjir Rendam Kota Cirebon, BBWS Cimancis Didesak Segera Normamisasi Sungai

"Yang lagi proses itu ada Ole Romeny, Jairo Riedewald masih dalam dokumennya, dan satu lagi nah itu (Mitchel Bakker)," ujar Dito Ariotedjo di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu 15 Januari 2025 kemarin.

Namun, dalam sebuah unggahnya di media sosial, Menpora Dito kemudian memberikan klarifikasi terkait pernyataannya.

Ia mengatakan Mitchel Bakker tidak dalam proses naturalisasi.

“Tidak benar (Mitchel Baker dalam proses naturalisasi). Kita fokus Ole (Romeny) dan Jairo (Riedewald) serta mencari opsi satu lagi,” kata Dito Ariotedjo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: