Ular Sanca 3 Meter Dievakuasi dari Atap Rumah Warga di Kuningan

RADARCIREBON.COM – Ular sanca sepanjang 3 meter merayap di atap rumah warga di Desa Dukuhtengah, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan.

Peristiwa ini membuat suasana malam yang tenang berubah menjadi mencekam.

Rahmat Darmawan (34), pemilik rumah, panik setelah mengetahui ada ular sanca kembang di rumahnya. 

Dia kemudian menghubungi Unit Pemadam Kebakaran (UPT Damkar) Kabupaten Kuningan.

BACA JUGA:Maraton, Agenda Bupati Cirebon: Jakarta, Bandung, lalu OTW Magelang

BACA JUGA:Bupati – Walikota Ikut Retreat di Magelang, Wabup-Wawali Jadi Plh Sepekan

Kepala UPT Damkar Kuningan, Andri Arga Kusumah mengatakan, laporan warga langsung ditindaklanjuti.

Petugas langsung dikirim ke lokasi. Empat personel regu satu diberangkatkan dengan perlengkapan penyelamatan.

"Begitu kami menerima laporan, tim langsung berangkat dengan kendaraan rescue untuk melakukan evakuasi. Mengingat ukuran ular yang cukup besar, tindakan cepat sangat diperlukan untuk menghindari potensi bahaya bagi penghuni rumah,” ungkapnya dikutip dari Radar Kuningan, Selasa (18/2/2025).

Setelah tiba di lokasi, petugas langsung melaksanakan tindakan pengamanan area dan mengati gerak-gerik ular sanca kembang.

BACA JUGA:Update Penyelidikan Kasus PIP di SMAN 7 Kota Cirebon, Penjelasan dari Kejaksaan

BACA JUGA:Kisah Ratusan Warga Desa Cikondang Kuningan: Kumpulkan Uang Receh untuk Bayar Pajak

Setelah itu, tim bergerak dengan cepat. Reptil berukuran besar itu berhasil ditangkap dalam waktu kurang dari lima menit.

Ular sanca kembang atau sanca batik ini dikenal sebagai salah satu jenis ular terbesar di dunia, yang dapat memangsa hewan peliharaan bahkan mengancam manusia jika merasa terancam. 

Sumber: