Wamen ESDM Tinjau Kesiapan Listrik di Cirebon, Pastikan Aman Selama Lebaran

Wamen ESDM Tinjau Kesiapan Listrik di Cirebon, Pastikan Aman Selama Lebaran

Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung saat meninjau kesiapan listrik di Kantor PLN UP3 Cirebon, Jumat (28/3/2025)-Khairul Anuanwar-Radar Cirebon

RADARCIREBON.COM - Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah melakukan persiapan komprehensif guna memastikan ketersediaan energi dan listrik selama musim mudik Lebaran 1446 H. 

Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung saat meninjau kesiapan listrik di Kantor PLN UP3 Cirebon, Jumat (28/3/2025) menyatakan bahwa PT PLN (Persero) sudah mempercepat pemeliharaan infrastruktur kelistrikan. Hal itu dilakuka demi menjaga keandalan pasokan listrik selama perayaan Hari Raya Idul Fitri mendatang.

"Kami meminta kepada PLN untuk melakukan maintenance lebih awal, supaya tidak terjadi gangguan selama nasa perayaan hari raya idul fitri," kata Yuliot.

Selain itu, pihaknya juga menyiapkan sejumlah antisipasi jika terjadi gangguan pendistribusian listrik kepada para pelanggan.Termasuk dengan menyiagakan personel serta peralatan di gudang-gudang PLN.  

BACA JUGA:Ragam Fitur NMAX 'TURBO' Siap Tunjang Perjalanan Jarak Jauh Waktu Libur Lebaran

Persiapan ini, lanjutnya bertujuan untuk memastikan sistem kelistrikan tetap stabil, terutama di daerah dengan konsumsi energi tinggi selama Idul Fitri.  

"Kumudian untuk antisipasi, kami sudah menyiapkan personel dan peralatan yang di stand by kan di gudang-gudang PLN. Kita berharap tidak ada kejadian luar biasa yang mengganggu terhadap persiapan kita dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri tahun ini," lanjutnya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Distribusi PLN Adi Priyanto mengatakan bahwa pihaknya telah ditugaskan oleh pemerintah melalui Kementerian ESDM untuk melakukan persiapan yang lebih awal guna memastikan ketersediaan energi dan listrik selama musim mudik Lebaran 1446 H.

Dalam hal ini, pihaknya juga telah menetapkan masa siaga selama periode Lebaran, mulai dari 17 Maret hingga 11 April 2025 guna memastikan pasokan listrik tetap aman.  

BACA JUGA:Berkendara Jarak Jauh Semakin Nyaman dengan 6 Panduan Tips Berikut Ini

Dikatakan Adi, PLN telah mengamankan ketersediaan energi primer untuk 20-25 hari ke depan, bahkan beberapa pembangkit memiliki Hari Operasi atau HOP lebih dari 30 hari.  

"Untuk pembangkit, kami melakukan pemeliharaan jauh jauh lebih awal. Sehingga pada saat hari siaga, kami tidak melakukan pemeliharaan pembangkit, transmisi sampai dan distribusi. Kecuali ada hal hal yang bersifat emergency, kami segera siap sigap untuk menyelesaikan," jelasnya.

Selain itu, kata Adi reserve margin alias cadangan daya pembangkit yang dimiliki PLN terhadap beban puncak dinilai masih sangat bagus. Terlebih, pada saat Idul Fitri ada penurunan beban listrik, mengingat semua industri dan kantor-kantor sedang libur.

"Oleh karena itu, ketersediaan pembangkit, kami menjaga N-1, bahkan sampai dengan N-2. Sehingga jika ada pembangkit 1 yang rusak dan sebagainya, itu bisa langsung di take over oleh pembangkit lainnya," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: