6 Penyebab Orang Selingkuh Berulang Kali, Ternyata Ada Unsur Ini Dalam Otaknya

RADARCIREBON.COM - Perselingkuhan dalam hubungan bukan hanya sebuah pelanggaran terhadap kepercayaan, tapi juga bisa menjadi luka emosional yang sulit disembuhkan. 

Yang lebih mengejutkan, tidak sedikit orang yang tetap mengulangi perilaku ini meski sudah pernah ketahuan, bahkan setelah diberi kesempatan kedua atau ketiga. 

Lalu, mengapa orang bisa selingkuh berulang kali? Apakah sekadar alasan moral, atau ada sesuatu yang lebih dalam—seperti pola biologis dan neurologis dalam otaknya?

Ternyata, jawabannya tidak sesederhana “karena tidak setia”. Ada beberapa faktor ilmiah yang bisa menjelaskan kenapa seseorang cenderung melakukan perselingkuhan secara berulang, bahkan tanpa merasa bersalah.

BACA JUGA:7 Doa Pembuka Pintu Rezeki yang Bisa Diamalkan Setiap Hari

BACA JUGA:5 Manfaat Mengonsumsi Daun Pepaya Bagi Kesehatan Tubuh

BACA JUGA:Budhi Brassco Siap Hadapi Tantangan Tarif Trump, Saat Ini Belum Terasa

1. Otak yang Selalu Mencari Sensasi (Sensation Seeking Personality)

Beberapa individu memiliki karakteristik kepribadian yang disebut sensation seeking, yaitu dorongan kuat untuk mencari pengalaman baru, risiko, atau ketegangan emosional.

Otak mereka tidak mudah puas dengan situasi yang stabil atau rutinitas yang monoton. Mereka butuh tantangan, kejutan, dan perasaan “terlarang” untuk merasa hidup.

Bagi tipe ini, hubungan yang tenang dan stabil bisa terasa membosankan. Akibatnya, mereka mencari “rangsangan” baru dari luar, seperti menggoda orang lain, menjalin hubungan gelap, atau melakukan tindakan yang secara sosial dilarang—termasuk selingkuh.

BACA JUGA:Selly Gantina Soroti Peran Lebe dan Biaya Nikah di Desa yang Tidak Sesuai Aturan

BACA JUGA:Geger Balon Udara Nyangkut di Kabel Listrik di Kuningan, Ada Petasan di Dalamnya

Ini bukan berarti mereka tidak mencintai pasangannya, tapi otak mereka memang mendambakan sesuatu yang lebih menantang.

Sumber: