Duta Besar Belanda Bagikan Pengalamannya Melihat Proses Membatik Mega Mendung Khas Cirebon

Duta Besar Belanda untuk Indonesia Marc Gerritsen dan istrinya Yvonne Gerritsen berkunjung ke Cirebon untuk belajar membatik secara langsung.-@radarcirebon-Instagram
CIREBON, RADARCIREBON.COM – Cirebon kembali menyedot perhatian dunia melalui karya batik mega mendungnya.
Tak tanggung-tanggung, Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Marc Gerritsen bersama istrinya Yvonne Gerritsen berkunjung ke BT Batik Trusmi Cirebon, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat untuk melihat langsung proses pembuatan batik mega mendung beberapa hari yang lalu.
Marc Gerritsen bersama istri tampak antusias saat melihat proses pembuatan batik, bertemu dengan seniman batik dan berkunjung ke museum.
BACA JUGA:Gempar! Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Warga Sarajaya Mengapung di Sungai Cimanis
BACA JUGA:Sudah Dikenal oleh Wisatawan Mancanegara, Begini Harapan Pelaku Seni dan Pedagang di Sukalila
BACA JUGA:Dua Sepeda Motor Bertabrakan, Pensiunan Asal Kota Cirebon Meninggal Dunia di TKP
Bahkan, dirinya mencoba langsung proses membatik dengan canting yang sudah diisi tinta lilin di BT Batik Trusmi Cirebon.
“Kami sudah mengenal batik mega mendung sejak lama. Ini sangat istimewa dan sangat dikenali. Makanya, kami pergi kesini untuk melihat seniman yang mengerjakan batik tulis dan batik cap,” katanya dikutip dari akun Instagram Radar Cirebon, Selasa 13 Mei 2025.
Guna menambah wawasan soal perkembangan batik mega mendung Cirebon, Marc dan Yvonne pun tidak lupa melihat museum batik di BT Batik Trusmi Cirebon.
BACA JUGA:Kecelakaan di Cirebon Hari Ini, Elf Terguling di Tegalsari
BACA JUGA:Dukung Pemerataan Ekonomi, Holding Ultra Mikro BRI Salurkan Pembiayaan kepada 35,4 Juta Pelaku Usaha
“Kami pergi ke museum untuk melihat sejarah batik mega mendung yang merupakan gaya Cirebon. Kami merasa beruntung bisa mencoba sendiri dan melihat segalanya,” tambahnya.
Tentu saja, kunjungan ke BT Batik Trusmi menjadi pengalaman yang menyenangkan dan luar biasa. Marc pun mengajak semua orang untuk berkunjung langsung.
BACA JUGA:Pertumbuhan Ekonomi Nasional 4,87 Persen, Benarkah Tidak Terpengaruh Dinamika Global?
“Anda harus berkunjung dan menetap lebih lama, karena banyak hal yang bisa dilihat dan dilakukan disini,” pungkasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase