Terungkap, Begini Kronologi Suporter Persikas Dimarahi KDM sampai 2 Kali Dibawa ke Polsek

Suporter Persikas Subang ditangkap polisi usai menggelar aksi hingga dimarahi KDM.-Muhammad Faisal-Pasundan Ekspres
RADARCIREBON.COM – Kejadian menghebohkan terjadi di Subang ketika Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi atau KDM marah-marah kepada suporter Persikas.
Persikas adalah klub sepak bola amatir di Subang. Konon nasibnya sudah tidak jelas dan akan diakuisisi oleh Gubernur Sumatera Selatan yang sedang membangun Sumsel United.
Sekelompok suporter menggelar aksi karena kecewa dengan nasib klub kesayangan mereka.
Mereka mendatangi acara Nganjang ka Warga yang dihadiri Dedi Mulyadi pada Rabu malam, 28 Mei 2025.
BACA JUGA:Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, Indonesia Tuan Rumah Grup J, Berikut Tim Penantangnya…
Ketika para suporter ini menyanyikan yel-yel dan chant yang biasa mereka bawakan di stadion, Dedi Mulyadi marah.
Menurutnya, momen itu tidak tepat sebab sedang momen refleksi dan dirinya sedang berupaya membantu warga yang kesusahan.
Buntut dari permasalahan itu adalah penangkapan sekitar 21 suporter Persikas untuk diperiksa di Mapolsek Ciasem.
"Hingga menjelang sore ini, sebanyak 21 suporter Persikas yang semalam beraksi di acara Gubernur masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Ciasem," demikian dikatakan oleh Kapolsek Ciasem, AKP Endang Kurnia.
BACA JUGA:Ikuti Surat Edaran Gubernur Jawa Barat, Purwakarta Terapkan Jam Malam untuk Pelajar, Cirebon Kapan?
Meski demikian, tidak sedikit yang merasa penangkapan para pendukung Persikas oleh polisi itu berlebihan. Sebab, mereka tidak melakukan tindakan kriminal.
Salah seorang anggota suporter persikas yang enggan disebutkannamanya, mengatakan bahwa pemeriksaan berlangsung di Mapolsek Ciasem.
Dia menuturkan kronologi kejadian di acara gubernur hingga penangkapan oleh polisi dan TNI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: