Pemkab Cirebon Gerak Cepat Tangani Longsor Gunung Kuda, Jigus Beri Santunan pada Keluarga Korban

Pemkab Cirebon Gerak Cepat Tangani Longsor Gunung Kuda, Jigus Beri Santunan pada Keluarga Korban

sAnTUnAn: wakil Bupati Cirebon H Agus kurniawan Budiman mewakili Pemkab Cirebon berkeliling mengunjungi rumah duka korban longsor Gunung kuda.-deni hamdani-radarcirebon.com

RADARCIREBON.COM -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon bergerak cepat dalam menangani bencana longsor yang terjadi di kawasan Gunung Kuda. Tragedi yang menimbulkan korban jiwa ini menjadi duka mendalam bagi masyarakat, khususnya bagi keluarga korban.

Wakil Bupati Cirebon, H Agus Kurniawan Budiman, atau yang akrab disapa Jigus, turun langsung ke lokasi longsor sejak hari pertama kejadian. Ia memastikan, proses evakuasi berjalan maksimal dan bantuan segera disalurkan.

“Kami dari pemerintah daerah berkomitmen menanggung seluruh biaya pengobatan bagi korban, baik yang mengalami luka ringan, luka berat, maupun yang meninggal dunia. Ini adalah bagian dari penanganan darurat bencana,” ujar Jigus kepada Radar Cirebon.

Tak hanya itu, Pemkab Cirebon juga memberikan santunan kepada keluarga korban meninggal dunia.
Jigus bahkan mengunjungi rumah-rumah duka untuk menyampaikan belasungkawa secara langsung.

BACA JUGA:Pagi Ini, KDM di Cirebon, Temui Korban Longsor Gunung Kuda di Bale Jaya Dewata

“Kami hadir bukan sekadar formalitas. Ini bentuk empati dan tanggung jawab kami kepada warga yang terdampak. Semoga para korban yang meninggal diterima iman Islamnya dan ditempatkan di sisi Allah SWT, dan bagi keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran,” ungkapnya.

Pemkab Cirebon juga memastikan akan terus mendampingi keluarga korban hingga masa pemulihan pascabencana.
Jigus menegaskan, pihaknya bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat tengah merancang program pendampingan dan pembinaan bagi masyarakat yang kehilangan pekerjaan akibat bencana ini.

“Jika nanti kawasan Gunung Kuda harus ditutup atau dialihfungsikan, kami tidak ingin warga kehilangan mata pencaharian tanpa solusi. Maka, pendampingan untuk alih profesi dan penghidupan layak akan kami siapkan,” pungkasnya. (den)

BACA JUGA:Cirebon Digas KDM, Pagi-pagi Sudah Bawa 70 Pasukan Pembersih Sampah ke Kawasan Wisata Batik Tursmi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: