Ahfas Faishal: Dari Cirebon Menuju Panggung Nasional dan Digital Global, Visioner,Inspirasi bagi Generasi Baru

Ahfas Faishal: Dari Cirebon Menuju Panggung Nasional dan Digital Global, Visioner,Inspirasi bagi Generasi Baru

PENGUSAHA SUKSES: Ahfas Faishal kini dikenal sebagai pengusaha sukses dengan kontribusi nyata di dunia konstruksi dan digital. -istimewa-radarcirebon.com

BACA JUGA:Lintas Agama Gelar Gelar Doa Bersama untuk Korban Longsor Gunung Kuda

Yang menarik, agensi ini tidak hanya beroperasi di Indonesia, tetapi juga telah melebarkan sayap ke lima negara lainnya: Malaysia, Filipina, Taiwan, Jepang, dan Turki. Ekspansi ini menjadikan PT Dirajati Baginda Mulia sebagai pelopor di antara agensi-agensi kreator digital asal Indonesia yang berkiprah secara regional bahkan lintas benua.

Agensi tersebut berperan sebagai jembatan antara para kreator konten dengan ekosistem monetisasi TikTok yang semakin kompleks.

Para streamer yang bergabung mendapatkan akses ke pelatihan, manajemen konten, hingga dukungan promosi dan strategi pertumbuhan. Bagi banyak talenta muda, khususnya dari daerah dan luar negeri yang belum memiliki akses ke industri ini, kehadiran agensi ini menjadi jalan baru untuk berkembang secara profesional.

Bagi Ahfas, langkah ini bukan semata-mata ekspansi usaha. Ini adalah bagian dari visi besarnya untuk memberdayakan generasi muda dunia melalui ekonomi kreatif digital, membuka akses penghasilan baru, serta menjadikan kreativitas sebagai komoditas yang bernilai tinggi. Melalui agensinya, ia membuktikan bahwa konten lokal bisa bersaing di panggung global, dan bahwa industri digital bukan lagi milik kota besar saja.

BACA JUGA:Sinergi BRI dengan UMKM Lokal, Batik Parang Kaliurang Jadi Unggulan

Di balik pencapaiannya, Ahfas dikenal sebagai pemimpin yang visioner namun tetap membumi. Ia memadukan disiplin dengan pendekatan humanis, memimpin dengan prinsip tetapi tetap terbuka terhadap ide-ide segar dari timnya. Ia mendorong budaya kerja adaptif, responsif terhadap perubahan, dan selalu berorientasi pada inovasi.

Ahfas sering mengungkapkan bahwa kepemimpinan bukan soal dominasi, tapi soal sinergi. Ia meyakini bahwa perusahaan adalah organisme hidup yang berkembang ketika semua unsur di dalamnya diberdayakan. Itulah mengapa ia senantiasa memberi ruang bagi pengembangan diri karyawannya   baik melalui pelatihan, kolaborasi lintas sektor, maupun kesempatan menjajal peran baru.

Meski sukses secara finansial dan bisnis, Ahfas tidak pernah melupakan akar sosialnya. Ia aktif mendukung berbagai kegiatan sosial, termasuk program pendidikan kewirausahaan, pembinaan UMKM, serta pelatihan digital untuk anak muda di daerah. Ia percaya bahwa tanggung jawab pengusaha bukan hanya menciptakan laba, tetapi juga memberi dampak dan menciptakan perubahan sosial.

Kisah hidup dan perjuangan Ahfas menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama anak muda dari daerah. Ia membuktikan bahwa tempat lahir bukan penentu masa depan, dan bahwa siapa pun, dari mana pun asalnya, bisa menciptakan jalan suksesnya sendiri. Dengan kerja keras, visi yang kuat, dan kemauan belajar tanpa henti, mimpi besar bisa diwujudkan   bahkan melampaui batas geografis.

BACA JUGA:17 Tahun Jadi Kuli Muat di Gunung Kuda, Jasad Dedi Setiadi Belum Ditemukan: Keluarga Mohon Pencarian Diteruska

Menatap ke depan, Ahfas Faishal tak berniat melambat. Ia terus menggagas ekspansi usaha ke sektor strategis lainnya seperti teknologi ramah lingkungan, pendidikan digital, serta pengembangan platform konten lokal. Ia ingin menjadikan PT. Dirajati Baginda Mulia sebagai ekosistem multinasional yang bergerak di bidang konstruksi, teknologi, dan pemberdayaan digital.

Bagi Ahfas, kesuksesan bukanlah tujuan akhir. Ia adalah proses yang terus berkembang, seiring perubahan zaman dan kebutuhan masyarakat. Dengan semangat "dirajati" sebuah nilai yang ia pegang teguh sebagai filosofi luhur kepemimpinan   ia bertekad menjadi pribadi yang memimpin bukan hanya dari depan, tetapi juga menopang dari bawah dan mendorong dari belakang.

Ahfas Faishal adalah cerminan generasi pengusaha Indonesia yang modern, adaptif, dan bertanggung jawab. Dari Cirebon ia memulai, dan kini ia menapaki panggung regional hingga dunia digital global. Kisahnya adalah pesan kuat bagi siapa saja yang berani bermimpi: bahwa keberhasilan bisa dimulai dari tempat yang sederhana, asal dibarengi dengan ketekunan, visi, dan tekad untuk memberi manfaat luas. (*/opl)

BACA JUGA:Total Korban Longsor Gunung Kuda Berjumlah 31 Orang, 4 Masih Dalam Pencarian

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: