Golkar Optimistis Rebut Jatah Pimpinan DPRD
*PKB Yakin Dapat 10 Kursi SUMBER – Kemungkinan besar Partai Golkar akan kembali memiliki pimpinan DPRD di Kabupaten Cirebon, jika berhasil mempertahankan atau menambah jumlah perolehan kursi di parlemen. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Cirebon, H Tatang Rustana, kemarin (15/4). Menurutnya, sampai dengan saat ini Partai Golkar sudah mengamankan 6 kursi legislatif, dengan masing-masing satu kursi di tiap daerah pemilihan (Dapil), terkecuali Dapil V. Jika perolehan kursi ini bisa bertambah, maka Partai Golkar berhak menjadi pemenang keempat dalam pemilu legislatif. “Penghitungan suara di setiap dapil masih berlangsung, mudah-mudahan jumlah perolehan suara kami bisa bertambah dan berimplikasi pada penambahan jumlah kursi di perlamen,” tuturnya. Menurut Tatang, perolehan jumlah kursi Partai Golkar di kisaran 6 kursi, peluang merebut kembali jatah kursi pimpinan DPRD masih terbuka lebar. Jika PKS ataupun Partai Demokrat, hanya mendapatkan 5 kursi. “Kalaupun jumlah kursinya sama, tapi jumlah suaranya lebih besar Partai Golkar, maka yang berhak mendapatkan kursi pimpinan tetap kami,” imbuhnya. Berdasarkan prediksinya, perolehan kursi terbanyak tetap dipegang PDIP, tapi ada penurunan jumlah kursi, dari 14 kursi menjadi 11 kursi. Kemudian, PKB bisa naik ke angka 9 atau 10 kursi, dari sebelumnya 7 kursi. Partai Gerindra mengalami kenaikan yang cukup signifikan, dari 3 kursi bisa menjadi 7 atau 8 kursi. Sementara, Partai Demokrat, PKS dan Partai Hanura kemungkinan mengalami penurunan jumlah kursi. Sedangkan, Partai Nasdem kemungkinan bisa mendapatkan kursi lebih dari 3 kursi. “Jika prediksi saya akurat, pimpinan DPRD akan dimiliki oleh PDIP, PKB, Partai Gerindra dan mudah-mudahan Partai Golkar,” terangnya. PKB Kabupaten Cirebon pun optimistis mampu meraih 11 kursi DPRD Kabupaten Cirebon. Pasalnya, dari beberapa tabulasi suara yang sudah masuk ke data base partai, setiap daerah pemilihan (dapil) rata-rata mengalami kenaikan suara yang cukup signifikan. Menurut Ketua DPC PKB Kabupaten Cirebon Fahrurrozi MA, pemilu legislatif kali ini PKB siap menaikkan jumlah perolehan kursi di DPRD Kabupaten Cirebon, dari 7 kursi menjadi 11 kursi. Keyakinan ini di dapat berdasarkan data perolehan suara di tiap dapil yang rata-rata di atas 20 ribu suara. “Artinya, jika rata-rata dapil di Kabupaten Cirebon ini BPP-nya 20 ribuan, kita bisa dapat 2 kursi di beberapa dapil,” tuturnya. Dijelaskan, ada beberapa dapil yang berpotensi mendapatkan jatah 2 kursi, seperti dapil I yang perolehan suaranya naik 300 persen. Kemudian, dapil II yang naik sebesar 100 persen, begitu juga dengan dapil VII. “Jika tiga dapil ini mendapatkan 2 kursi, kemudian sisanya 1 kursi target yang kita canangkan bisa berhasil,” jelasnya. Tren naiknya suara PKB di Kabupaten Cirebon, tentu disebabkan oleh beberapa faktor pendukung, seperti dampak pelaksanaan pemilukada Kabupaten Cirebon beberapa waktu lalu, di mana PKB melalui calon bupati dan wakil bupatinya berhasil merangsek ke peringkat 3. Ditambah, pola-pola kampanye para caleg yang langsung turun ke masyarakat. “Kita patut memberikan apresiasi kepada para caleg yang aktif bergerak turun ke masyarakat,” terangnya. Fahrurrozi berharap, signifikasi suara PKB ini terus bertambah, karena masih belum selesainya proses perhitungan di sejumlah PPK dan PPS di Kabupaten Cirebon. “Mudah-mudahan ada kenaikan lagi,” pungkasnya. (jun)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: