10 Ha Lahan untuk Unswagati di Tiga Lokasi

TIGA LOKASI UNTUK UNSWAGATI -         Kelurahan Sendang -         Kelurahan Pejambon -         Kelurahan Gegunung     SUMBER - Universitas Swadaya Gunung Jati (Unswagati) Cirebon sepertinya bakal sedikit lega. Pasalnya, sinyal baik untuk segera mengegolkan Unswagati menjadi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) akan terlaksana. Apalagi bagian perlengkapan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Cirebon sudah menawarkan lahan 10 heketare (ha) di tiga lokasi yakni Kelurahan Sendang, Kelurahan Pejambon dan Kelurahan Gegunung Kecamatan Sumber. Kepala Bagian Perlengkapan Setda Kabupaten Cirebon, H Muhidin SP mengatakan, untuk membantu upaya kemajuan dunia pendidikan Bupati Cirebon Drs H Sunjaya Purwadi Sastra MM MSi berkomimen ingin mengajak semua lapisan turut mensukseskannya. \"Unswagati butuh lahan 10 ha lagi, dan kami sudah menyodorkan ke pak bupati di tiga tempat, mana tempat yang pastinya kita pun belum tahu karena proses perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) pun belum,\" katanya saat ditemui Radar di ruang kerjanya, Selasa (13/5). Lebih lanjut, langkah tersebut sepertinya direspons baik oleh semua kalangan. Pasalnya, kata Muhidin, saat ini sudah ada lima pengusaha yang bertanya ke pihaknya mengenai lokasi pasti berdirinya PTN Unswagati di wilayah Sumber. \"Sekarang saja sudah ada lima pengusaha, yang nanya tempat pastinya dimana? Katanya yang bersangkutan mau beli tanah, untuk usaha kos-kosan dan rumah makan. Dan saya pun sangat meyakini, adanya PTN di Kabupaten Cirebon seperti halnya Unswagati tentunya dapat menghidupkan roda perekonomian, nanti di sana akan tumbuh ekonomi kecil bahkan besar seperti jasa laundry, kos-kosasn, makanan minuman, toko buku, fotokopi, pengetikan dan lain-lain,\" tuturnya. Terpisah, Wakil Rektor I Unswagati Dr Ir Alfandi MSi sangat menyambut baik respons bupati Cirebon. Bahkan bebeberapa hari yang lalu, pihaknya telah mengirimkan surat audiensi kepada bupati Cirebon untuk merapatkan hal itu. \"Kami sangat menyambut baik dan berterima kasih sekali kepada pak Bupati Cirebon. Lokasi kampus Unswagati yang berada di kota dan Kabupaten Cirebon bukan suatu halangan bagi kami, malah kampus-kampus besar lain ada yang di tiga daerah. Mudah-mudahan dalam waktu cepat audiensi ini segera terlaksana,\" terangnya. Alfandi juga menyebutkan sebagai salah satu syarat Unswagati menjadi PTN ialah harus memiliki lahan 30 ha. Akan tetapi saat ini Unswagati sudah memiliki 20 ha dan kurang 10 ha. \"Pemkab Cirebon bersedia menyediakan lahan 10 ha merupakan sinyal dan lampu hijau. Mudah-mudahan proses kedepannya berjalan lancar dan tanpa hambatan,\" tukasnya. (via)

Sumber: