Kecewa Tak Ada Kaka

Kecewa Tak Ada Kaka

BELO HORIZONTE - Kacaunya persiapan Piala Dunia 2014 tidak hanya membuat resistensi terhadap pemerintah Brasil meningkat. Dukungan warga setempat terhadap tim nasional negeri yang lima kali jadi kampiun ajang sepak bola terbesar sejagat tersebut juga mulai menurun. Bahkan, beberapa orang sudah berharap Brasil kalah agar mereka mendapat pelajaran keras dari banyaknya kekacauan yang timbul karena pembangunan stadion, bandara, dan transportasi. Salah satu yang mengharapkan kekalahan Brasil itu adalah Direktur Expominas Maria Celia Oliveira yang ditemui Jawa Pos (Grup Radar Cirebon) di Belo Horizonte kemarin (19/5) waktu setempat. Maria justru berharap Spanyol back-to-back alias mempertahankan gelar di Piala Dunia kali ini. \"Selecao (julukan Brasil) tidak akan menang,\" katanya sambil menurunkan tanda jempolnya. Maria mengungkapkan, persiapan Brasil yang kacau justru membuat citra negaranya di luar negeri semakin buruk. Di saat masyarakat membutuhkan banyak dana untuk membangun fasilitas lain di dalam negeri, dana itu disuntikkan ke pembangunan stadion demi mengejar deadline dan standar FIFA. \"Kalau soal persiapan major event, saya lebih suka saat Euro 2012 (Polandia-Ukraina). Mereka begitu siap dan tidak ada masalah. Saya juga sangat senang menontonnya. Di sini persiapannya kacau. Orang-orang yang dulu senang dengan Piala Dunia Brasil kini mulai membenci,\" kata Maria. Perempuan 45 tahun itu menjadi Direktur Expominas sejak delapan tahun lalu. Maria yang seperti hampir semua warga Brasil juga gila bola itu menilai, susunan pemain yang dipanggil pelatih Brasil Luiz Felipe Scolari bukanlah profil pemain juara. Masih banyak pemain hebat di dalam dan luar negeri yang bisa diandalkan yang justru tak masuk skuad. \"Scolari tidak memanggil pemain-pemain hebat di Eropa seperti Kaka dan Robinho. Saya rasa mereka masih bisa memberi kontribusi di timnas. Dengan situasi seperti ini, saya tidak terlalu bersemangat menonton mereka lagi,\" katanya. (aga/ttg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: