Harga Sembako Terus Malonjak

Harga Sembako Terus Malonjak

PEKALIPAN- Harga sembilan bahan pokok (sembako) di sejumlah pasar tradisional di Kota Cirebon terus mengalami kenaikan. Padahal awal Ramadan masih sekitar dua minggu lagi. Sejumlah komoditas sudah mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Di Pasar Jagasatru, harga telur ayam menembus Rp18.500/kg dari harga Rp 14.000/kg. Asep, salah satu pedagang sembako di Pasar Jagasatru mengatakan kenaikan tersebut sudah berlangsung sejak awal bulan Juni. Tak hanya itu, komoditas yang lainya juga sudah mengalami kenaikan. Dengan kenaikan ini, kata Asep, membuat para pembeli menurunkan porsi pembelian. Tercatat sejumlah komoditas yang mengalami kenaikan harga ialah beras dari Rp7.000/kg menjadi Rp8.500/kg, kacang ijo dari dari Rp14.000/kg menjadi Rp19.000/kg, kemiri dari Rp24.000/kg menjadi Rp30.000/kg, bawang putih dari Rp10.000/kg jadi Rp14.000/kg, gula merah dari Rp10.000/kg jadi Rp 12.000/kg dan telur ayam dari Rp14.000/kg jadi Rp 18.500/kg. \"Untuk harga gula pasir dan minyak curah harganya masih tetap sama dan belum mengalami kenaikan lagi,\" ujar Asep, kemarin. Kenaikan harga tersebut diprediksi karena semakin dekatnya bulan Ramadan. Ia mengatakan setiap tahunnya harga sembako akan mengalami kenaikan ketika mendekati bulan Ramadan. Hal in karena semakin meningkatnya jumlah permintaan dari para konsumen. Namun, tak hanya itu yang menjadi penyebab kenaikan harga. Ada anggapan bahwa saat ini para tengkulak dan agen-agen sengaja menaikkan harga sebelum awal Ramadan tiba. Agar harganya jauh lebih mahal untuk meraup untuk yang besar di bulan Ramadhan dan idul fitri. Selain harga sembako, harga daging ayam juga ikut meroket. Daging ayam di pasar tradisional dijual dengan harga Rp30.000/kg. Semantara untuk daging sapi masih normal dengan harga Rp96.000/kg. Aji, pedagang daging ayam di Pasar Pagi, mengatakan kenaikan harga daging ayam karena harga ayam hidup di peternak juga mengalami kenaikan. Sementara, untuk harga sayur mayur terpantau stabil. (jml)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: