Ano Harap Tingkatkan Kemitraan

Ano Harap Tingkatkan Kemitraan

WALI Kota Cirebon Drs H Ano Sutrisno MM berharap agar para wakil rakyat yang akan dilantik hari ini (Senin, 11/8), semakin meningkatkan kemitraan lebih baik bersama eksekutif yang dalam hal ini Pemerintah Kota Cirebon. Kerja sama antara legislatif dan eksekutif dalam kinerja kebersamaan, sangat dinantikan masyarakat Kota Cirebon. Sejak menjabat sebagai wali kota dan wakil wali kota pada 16 April 2013 lalu, pasangan Ano-Azis telah bekerjasama dengan baik dalam kemitraan dengan DPRD Kota Cirebon periode 2009-2014. Pada Senin (11/8), para wakil rakyat periode tersebut resmi tidak lagi bertugas sebagai anggota dewan. Meskipun demikian, komunikasi harus tetap dilakukan dengan unsur eksekutif. “Anggota dewan periode sebelumnya yang tidak lagi menjabat, tetap bisa menyampaikan aspirasi kepada kami. Baik langsung kepada saya maupun para pejabat SKPD di lingkungan Pemkot Cirebon,” ucapnya kepada Radar, akhir pekan lalu. Meskipun banyak wakil rakyat dengan wajah baru, Ano yakin mereka akan dapat bekerjasama dengan baik. Sebab, antara legislatif dan eksekutif memiliki semangat yang sama, memberikan kesejahteraan kepada warga Kota Cirebon. Untuk itu, lanjutnya, dia berharap agar anggota dewan baru lebih meningkatkan kemitraan dengan eksekutif dan unsur muspida maupun berbagai elemen masyarakat. “Dewan baru dengan semangat baru. Selamat bertugas menjalankan amanah rakyat,” ujarnya. Di samping itu, Ano mengajak anggota dewan baru periode 2014-2019 untuk mewujudkan berbagai program yang telah dirancang dan dibahas anggota dewan periode sebelumnya. Salah satunya, mewujudkan visi Kota Cirebon yang telah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2013-218. Yakni visi Religius, Aman, Maju, Aspiratif dan Hijau (RAMAH) di tahun 2018 nanti. Hal senada disampaikan Sekda Kota Cirebon Drs Asep Dedi MSi. Mewakili seluruh PNS di lingkungan Pemkot Cirebon, menyampaikan selamat atas dilantiknya anggota dewan periode 2014-2019. Asep Dedi berharap, program dan rencana peraturan daerah yang telah dibahas bersama dewan periode sebelumnya, langsung dilanjutkan dan ditetapkan menjadi aturan daerah. “Ada beberapa perda yang masih belum ketok palu. Pembahasan harus dilakukan bersama antara eksekutif dan legislatif,” ujarnya. Selain itu, lanjut Asep Dedi, SKPD telah menyelesaikan berbagai rencana program untuk tahun depan. Diharapkan, anggota dewan yang baru langsung membahaskan bersama SKPD terkait sesuai dengan tupoksi masing-masing. Sebab, memasuki beberapa bulan kedepan akan berhadapan dengan pembahasan APBD murni tahun anggaran 2015. Untuk itu, program dan anggaran harus disesuaikan agar masyarakat mendapatkan manfaat dari pelayanan yang diberikan. “Mari bekerja lebih baik lagi. Anggota dewan baru membawa semangat perubahan bersama eksekutif,” ujarnya. (ysf)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: