Pemilik Cirebon Plaza Hotel Berpulang

Pemilik Cirebon Plaza Hotel Berpulang

KEJAKSAN- H Achmad Husein Mukti berpulang ke Rahmatullah. Pemilik Cirebon Plaza Hotel dan Hotel Sunyaragi Cirebon ini meninggal, Jumat (12/9). Di mata anak ketiga (alm) H Achmad Husein Mukti, Rullyanto, sang ayah termasuk pribadi yang bijaksana, baik, peduli dan sayang terhadap anak-anaknya. Sampai dengan akhir hayatnya, secara pribadi ia bersyukur karena kelima anaknya ikut kumpul untuk menemani detik-detik kepergian sang ayah. \"Beliau kena kanker nasofaring (kanker rongga hidung, red). Beliau kena penyakit itu setelah terdeteksi bulan Februari 2014 lalu sampai dipanggilnya Jumat ini (kemarin, red). Cepat sekali penyebarannya,\" kata Rully mengawali perbincangan dengan Radar, tadi malam. Menurut Rully, keluarga sempat terpukul ketika tahu ketua Yayasan SMA-SMIP-SMK Mandiri Cirebon ini mengidap penyakit tersebut. Apalagi, dimata keluarga H Achmad Husein Mukti termasuk pribadi yang displin dalam mengatur pola hidup. \"Beliau itu termasuk orang yang displin makannya, olahraganya. Bahkan beliau punya fisik yang ideal dibanding kita-kita yang muda. Beliau juga sempat touring ke Flores pakai motor. Bolak-balik Flores-Cirebon, pada waktu itu sudah kena (penyakit kanker nasofaring, red),\" ujarnya ditemui usai tahlilan di kediaman H Achmad Husein Mukti di Sukasari, Kelurahan Sukapura, Kecamatan Kejaksan. Achmad Husein Mukti memiliki hobi yang bersinggungan dengan otomotif. Off road untuk roda empat dan moge untuk roda dua. \"Kakak saya, Dede. Juga saya, kebetulan punya hobi yang sama dengan beliau. Tapi kalau yang paling dekat dengan beliau pas off road dan motor-motoran ya kakak saya itu,\" tuturnya. Secara pribadi, Rully mengaku tidak memiliki firasat apa-apa sebelum kepergian sang ayah yang pernah aktif di sejumlah organisasi seperti PHRI Kota Cirebon, Lions Clubs, Jantung Sehat Kota Cirebon, bahkan salah satu Pembina PHRI Jawa Barat. \"Firasat sih engga ada yang gimana-gimana, biasa. Pastinya berharap ingin yang terbaik, sembuh. Mungkin ini jalan yang terbaik. Karena kelihatannya sakit sekali. Apalagi kalau obat penahan sakitnya hilang, bisa sampai jerit-jerit kesakitan. Engga tega,\" paparnya. Namun begitu, Rully sangat bersyukur karena di akhir hidup sang ayah, ia masih diberi kesempatan untuk melihat kondisi sang ayah yang pada saat itu dirawat di RS Mitra Plumbon. \"Saya yang paling terakhir datangnya. Kebetulan saya tinggal di Jakarta. Sampai di Cirebon sekitar jam 11 malam karena dari Jakarta jam 18.35 naik kereta dan keretanya telat satu jam. Jam 01.20 dini hari beliau dipanggil. Alhamdulillahnya semua anak-anak beliau kumpul. Kayak nungguin saya datang dulu baru beliau engga ada,\" ujarnya. Setelah kepergian H Achmad Husein Mukti yang notabene berkarir sebagai pengusaha, pihak keluarga masih akan berdiskusi tentang bisnis yang selama ini digeluti almarhum. \"Dari keluarga, ini lagi mau berembuk (musyawarah, red). Bagamaina mau seperti apa ke depannya. Yang pasti kami mohon maaf atas nama keluarga barangkali selama beliau hidup ada salah kata maupun perbuatan,\" tutupnya. (nda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: