Tepis Non-Teknis

Tepis Non-Teknis

BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman mengklaim sudah menempa mental serta fisik para penggawanya menjelang gelaran laga semifinal Indonesia Super League (ISL) 2014, melawan Arema Cronous di Stadion Jakabaring, Palembang, besok (4/11). Demi mempersiapkan mesin tempurnya supaya dapat tampil impresif sebelum melakoni laga hidup mati di Palembang tersebut, Firman Utina dkk menjalani dua sesi latihan, Sabtu (1/10) dan Minggu (2/10). \"Kita sudah siapkan segalanya untuk mengantisipasi pertandingan,\" tuturnya di Mess Persib, Jl Ahmad Yani, kemarin (2/11). Djadjang pun mewanti-wanti pasukannya tidak sampai terpengaruh atau terpancing emosi saat mendapati adanya gangguan faktor non-teknis dalam pertandingan. Pelatih yang akrab disapa Djanur itu mengingatkan bahwa saat ini anak asuhnya fokus untuk pertandingan. \"Sudah kita sampaikan kepada pemain, jangan sampai terganggu tekanan berbau non-teknis,\" ungkapnya. Menurutnya, dua kali sesi latihan persiapan, cukup untuk melakoni duel di partai semifinal. Dia meminta Firman Utina cs bermain habis-habisan dalam pertandingan besok. Termasuk jika dihadapkan dengan situasi adu penalti. \"Kita harus kuat (bermain 120 menit dan adu penalti, red). Ya, sudah kita siapkan, dua kali latihan saya pikir cukup, tadi (kemarin) juga sudah ada latihan untuk kita mengantisipasi penalti,\" pungkasnya. Sementara itu, arti suporter bagi Persib begitu penting untuk membangkitkan spirit. Nah, hal itu sepertinya disadari oleh kiper nomor satu Persib, I Made Wirawan. Penjaga gawang asal Bali itu pun sangat berharap Bobotoh hadir di Stadion Jakabaring, Palembang untuk memberikan suport langsung saat Persib menghadapi Arema, besok. Made menganggap, suport dari Bobotoh dalam setiap pertandingan Persib sangat berarti untuk pemain, khususnya lagi bagi dirinya. \"Kehadiran Bobotoh memang dapat memberikan motivasi lebih bagi saya dalam setiap pertandingan. Jadi, kami akan berusaha untuk memberikan mereka kemenangan. Ini (pertandingan, red) sangat berarti bagi kami,\" tegasnya. Sebelumnya, diberitakan bahwa dimanapun partai semifinal ISL 2014 digelar, Viking Persib Club (VPC) memastikan akan setia mendukung Persib. \"Dimanapun pertandingannya, Bobotoh akan tetap mendukung Persib, apalagi ini semifinal. Jadi, tidak masalah Bobotoh datang ke Jakabaring. Kita akan mendukung sepenuh hati demi Persib,\" tutur Pentolan VPC, Yana Umar. Rencana venue babak semifinal semula digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), namun dipindahkan ke Stadion Jakabaring. Penyebabnya karena kerawanan gesekan antar suporter. SUGBK merupakan homebase Persija Jakarta, dengan pendukungnya Jakmania. \"Saya justru ingin mempertanyakan hal ini, mengapa harus meributkan soal pendukung Persija? Toh Persija tidak masuk empat besar,\" kata Yana. Menurutnya, kalau ada yang menodai jalannya semifinal, PSSI tinggal memberikan sanksi agar memberi efek jera terhadap pihak yang membuat rusuh. \"Seharusnya, PSSI bertindak tegas dengan memberikan hukuman kepada Persija jika pendukungnya berulah,\" pungkasnya. (yan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: