Peluang Masih Terbuka Lebar

Peluang Masih Terbuka Lebar

Aditia dan Kaerudin Sumbang Medali Emas BEKASI – Kontingen gulat Kota Cirebon lebih baik prestasinya tahun 2014 jika dibandingkan dengan Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jabar XI/2010 lalu. Sebab, tahun 2010, Kota Cirebon tidak meraih emas di cabang gulat. Tapi kemarin (17/11), Aditia Eka menyumbangkan emas di kelas 120 kg gaya greco putra. Di babak final yang berlangsung di Jababeka Hall, Kabupaten Bekasi, Aditia menumbangkan pegulat asal Kabupaten Bekasi, Fajar. Wakil Kota Udang lainnya, M Brilian dan Krisna Purnama gagal mewujudkan target medali emas. Keduanya masing-masing menyumbangkan perak dan perunggu. Di final 48 kg gaya greco putra, Brilian dikalahkan Kaerudin dari Kabupaten Cirebon. Sementara Krisna Purnama dikalahkan pegulat Kabupaten Bandung Barat, Ergi di semifinal kelas 55 kg gaya greco putra. Pada final kelas 120 kg gaya greco putra, Aditia tampil penuh percaya diri. Di gelanggang, Adit langsung memeragakan gaya permainan menyerang. Pegulat tuan rumah dibuat tak berdaya. Adit menang jatuhan dengan angka mutlak 8-0. Aura kemenangan Aditia sudah terasa sejak di delapan besar. Dia mampu mengatasi lawan-lawannya dengan mudah. Medali emas yang diraihnya memecahkan kebuntuan kontingen gulat Kota Cirebon. Itu karena Brilian dan Krisna tampil lebih awal dan gagal. “Saya menikmati setiap pertandingan. Tidak ada beban bagi saya meski ditarget oleh KONI untuk membawa pulang medali emas. Dan alhamdulillah, target itu akhirnya memang tercapai,” tutur Aditia usai bertanding. Dia menyebut, kesuksesannya meraih emas merupakan buah dari kerja keras selama mengikukti program latihan. Tanpa dukungan dari KONI, Tim Manajer Kontingen Kota Cirebon dan para pelatih, kata Aditia, dirinya tidak mungkin mencapai puncak prestasi di porda. “Terima kasih kepada semua pihak yang telah banyak membantu. Terutama orang tua dan para pelatih,” katanya. Pelatih Gulat Kota Cirebon, Atep Kosasih mengungkapkan, target kontingen gulat di porda tahun ini adalah 2 emas. Aditia dan Brilian merupakan pegulat yang diproyeksikan meraih emas. Sayang, Brilian gagal mewujudkan targetnya. Kegagalan Brilian tidak membuat Atep khawatir. Menurut dia, Kota Cirebon masih memiliki peluang dari pegulat lainnya. “Masih ada 15 pegulat yang belum bertanding. Kita masih memiliki banyak peluang meraih medali,” katanya. Kontingen gulat Kabupaten Cirebon pun kehilangan satu targetnya. PGSI Kabupaten Cirebon menargetkan 2 emas. Namun, Ade Tokun yang berlaga di kelas 55 kg gaya greco hanya meraih perak setelah ditaklukkan Acil Irawan (Kabupaten Bandung). “Kita menurunkan Kaerudin dan Ade Tokun di hari pertama. Hanya Kaerudin yang meraih emas. Masih ada enam pegulat lainnya, mudah-mudahan bisa membawa pulang tambahan medali,” harap Pelatih PGSI Kabupaten Cirebon, Teti Perawati. (ttr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: