Polisi Ikut Jaga Pencairan PSKS

Polisi Ikut Jaga Pencairan PSKS

SUMBER - Pencairan Program Simpanan Kesejahteraan Sosial (PSKS) di kantor pos berlangsung, kemarin (28/11). Sehari sebelumnya Polres Cirebon Kabupaten beserta Kepala Kantor Pos Wilayah Cirebon melakukan rapat terkait penjagaan saat pencairan. Kepala Kantor Pos Wilayah Cirebon Iwan Andry Wijanarko mengatakan pembagian PSKS di Kabupaten Cirebon memiliki dua mekanisme. Yakni menukarkan Kartu Perlindungan Sosial (KPS) dengan dana tunai atau melalui rekening berupa tabungan giro. Namun saat ini yang telah tersedia dan siap dibagikan baru yang melalui penukaran KPS yakni sebanyak 4.488 RTS. Sementara 176.793 RTS lainnya masih harus menunggu. Dikarenakan  data penerima PSKS itu belum rampung. \"Kita harus tahu perbedaa Kabupaten Cirebon dengan kota. Kalau kota semua penerima bantuan masih menggunakan pola KPS. Mereka ngambil uang dengan kartu perlindungan sosial. Sementara di kabupaten menggunakan dua mekanisme yang sudah diatur dari pusat,\" kataanya. Ia menambahkan, KPS merupakan pola lama pada pencairan Bantuan Langsung Sosial Masyarakat di tahun lalu. Masyarakat yang menggunakan sistem e-cash kedepannya tetap akan menukarkan KPS. Hanya saja tidak ditukar dengan uang melainkan empat kartu. Yakni tiga kartu sakti dan satu kartu telepon. \"Kartu telepon ini nantinya untuk menginformasikan adanya info mengani berbagai bantuan. Sementara dananya ditransfer, sewaktu menukarkan KPS dengan empat kartu nanti diberi nomor rekening. Masyarakat bisa langsung mengambilnya semua atau sebagian, itu menjadi hak masing-masing,\" kata dia. Sementara Itu Kabag Ops Kompol Agung Reza SIK menginstruksikan kepada seluruh polsek untuk mengamankan proses pencairan PSKS. “Pemberian bantuan melalui desa, memang memerlukan tenaga lebih namun dari sisi keamanan lebih terjamin. Karena konsentrasi massa cenderung lebih sedikit,” paparnya. (arn)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: