Warga Mulai Waspada Banjir

Warga Mulai Waspada Banjir

PATROL - Memasuki musim hujan, warga yang tinggal di wilayah langganan banjir kini sudah mulai meningkatkan kewaspadaan. Selain menyiapkan sejumlah karung berisi pasir, mereka juga menguras saluran pembuangan limbah yang mampet. Banjir yang setiap tahun terjadi memberikan pengalaman bagi warga. Setidaknya, upaya yang dilakukan itu untuk memperlambat air masuk ke rumah. Seperti yang dilakukan Danu, warga Blok Sukawera Desa Bugel, Kecamatan Patrol. Jauh-jauh hari Danu menyiapkan sejumlah karung berisi pasir jika suatu saat terjadi banjir. “Waktu banjir awal tahun 2014 kemarin, saya kesulitan mencari peralatan untuk menutup pintu sehingga air cepat masuk dan merendam seluruh ruangan dalam rumah. Meski bangunan rumah saya posisinya tinggi, air tetap masuk karena banjir kemarin skalanya lumayan besar,” ujarnya kepada Radar, Jumat (12/12). Dari pengalaman itu, dirinya mulai meningkatkan kewaspadaan menghadapi banjir. Karena saat ini sudah memasuki musim hujan. Dikatakan Danu, desanya adalah wilayah langganan banjir. Bahkan lokasi tempat tinggalnya merupakan yang paling parah. “Banjir merendam dengan ketinggian satu meter. Saat banjir besar kemarin mencapai 1,5 meter,” tuturnya. Sementara warga di Dusun Sigrong Desa Sukahaji, Kecamatan Patrol, bergotong royong menguras saluran pembuangan limbah. Setiap turun hujan dusun tersebut terendam banjir, karena air tidak terbuang dengan baik akibat kurang berfungsinya saluran pembuang. “Kalau dikuras setidaknya tidak terlalu menggenangi lingkungan. Karena di dusun kami hujan sebentar saja terjadi banjir, apalagi hujan turun secara terus menerus. Banjir besar awal tahun, sekitar 80 persen rumah warga di Dusun Sigrong terendam banjir,” ujar Asmawi. (kom)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: