Pertahankan Momentum

Pertahankan Momentum

\"gerrards_1567523a\"MANCHESTER - Manchester United menjalani start yang lambat pada awal musim. Namun seiring dengan makin matangnya adaptasi tim dengan skema manajer baru Louis van Gaal, performa United makin stabil dan terus menanjak. The Red Devils “julukan United” menyapu bersih lima kemenangan terakhir. Usai takluk 0-1 dalam derby melawan Manchester City (2/11), United secara beruntun membabat Crystal Palace, Arsenal, Hull City, Stoke City, dan Southampton. Hasil tersebut mengerek posisi United ke peringkat ketiga klasemen sementara. Dengan penampilan yang terus membaik, United sangat percaya diri ketika menjamu seteru klasiknya Liverpool dalam pekan ke-16 Premier League di Old Trafford malam nanti. “Kami memang mendapatkan momentum yang bagus. Sangat fantastis berada di posisi ketiga. Namun, kami berharap, kami bisa melengkapinya dengan penampilan yang lebih baik,” kata Manajer United Louis van Gaal sebagaimana dilansir dari Sky Sports. Dalam pertandingan ini, United tidak akan diperkuat banyak pemain kuncinya. Winger Angel Di Maria belum bisa turun karena masih berkutat dengan cedera hamstring. Daley Blind, Luke Shaw, dan Chris Smalling juga absen karena cedera. Dengan kondisi seperti ini, gelandang bertahan Michael Carrick bisa ditarik ke belakang, berdampingan dengan Jonny Evans dan Marcos Rojo dalam formasi 3-4-1-2. Opsi lainnya adalah memasang bek Phil Jones sebagai starter yang baru kembali dari cedera paha. “Kami memang memiliki masalah dengan cedera pemain. Namun kami bisa mengatasi problem itu. Apakah kami akan membeli pemain? Tidak, skuad kami sudah cukup,” tegas The Iron Tulip -julukan Van Gaal. Kalau lini belakang meng­alami masalah, United justru sedang bagus-bagusnya di lini depan. Robin van Persie yang sempat mandul pada awal musim, kembali menemukan ketajamnnya. Pekan lalu, penyerang asal Belanda tersebut mencetak dua gol kemenangan ke gawang Sout­hampton (1-2). Dalam 14 laga di Premier League, Van Parsie membukukan enam gol. “Ini adalah musim yang sangat berat. Mungkin karena usai Piala Dunia, kami lambat menunjukkan permainan terbaik,” ucap Van Persie kepada MUTV. “Namun dalam beberapa pekan terakhir, rasanya sangat bagus. Fisik sudah luar biasa. Saya merasa sangat percaya diri. Apalagi gol terus lahir. Saya jauh lebih baik sekarang ini,” imbuh mantan kapten Arsenal itu. Di sisi lain, Liverpool memang tidak terkalahkan dalam lima pertandingan terakhir. Namun, hasil tiga kali imbang dan dua kemenangan belum memuaskan. Seri melawan Basel (1-1) di Liga Champions membuat The Reds gagal ke babak 16 besar. Sebelumnya di Premier League, Steven Gerrard dkk ditahan seri tim papan tengah Sunderland dengan skor 0-0. Liverpool sekarang terpuruk di posisi 9 dengan 21 poin. Itu adalah koleksi poin tersedikit keempat sepanjang sejarah Liverpool sampai pekan ke-15 Premier League. Rekor poin terendah Liverpool adalah 19 yang mereka bukukan tiga kali pada 1992-1993, 2010-2011, dan 2012-2013. Pada laga ini, Liverpool masih menderita krisis di lini depan. Striker utama Daniel Sturridge masih belum kembali karena cedera hamstring parah. Gelandang serang Adam Lallana juga belum sembuh karena patah tulang rusuk. Tetapi kabar bagusnya Mario Balotelli sudah berlatih dengan tim. Sekarang tergantung Rodgers, apakah striker Italia itu akan dipasang sebagai striker utama. Ataukah dia tetap memilih Rickie Lambert sebagai ujung tombak dalam formasi 4-2-3-1. “Ini merupakan saat yang sangat sulit karena kehadiran banyak pemain baru, adanya pemain muda, dan waktu kepelatihan yang pendek. Secara umum, kami memang memulai lagi dari awal,” kata Rodgers kepada Liverpool Echo. “Melawan United adalah laga penting. Kami ingin hasil terbaik,” imbuh pria asal Irlandia Utara itu. Jika melihat catatan statistik, laga ini bisa sangat keras. Sepanjang Premier League, sudah 15 kartu merah lahir. Ini hanya kalah dari laga antara Liverpool melawan Everton yang menghasilkan 20 kartu merah. (nur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: