Danrem Dukung Ketahanan Pangan

Danrem Dukung Ketahanan Pangan

MAJALENGKA - Danrem 063 Sunan Gunung Jati Kolonel Inf Sucipto menggelar diskusi tentang ketahanan pangan bersama pemerintah daerah, kepala desa, dan para petani Majalengka di Islamic Centre Kabupaten Majalengka, Rabu (11/3). Dalam acara tersebut hadir Wakil Bupati Majalengka DR H Karna Sobahi MMPd, Dandim 0617 Letkol Inf Togu Parmonangan, Kapolres Majalengka AKBP Suyudi Ario Seto SIK MSi, Kajari M Bashar Rifai, dan ketua DPRD Majalengka Tarsono D Mardiana SSos. Sucipto mengatakan, pihaknya sangat mendukung program pemerintahan Presiden Joko Widodo tentang ketahanan pangan. Pihaknya akan terus mendorong dan memotivasi setiap elemen masyarakat, seperti para petani, TNI, Polri, dan setiap pemerintah daerah. “Saya sangat mendukung sekali program pemerintah tentang ketahanan pangan, sehingga saya akan mendorong semua elemen agar program pemerintah ini bisa terlaksana dengan baik,” katanya. Pihaknya banyak menemukan lahan yang saat ini dijadikan untuk bangunan, dan hal itu bisa berdampak berkurangnya lahan Produktif. Sehingga dikhawatirkan di tahun 2045 Indonesia akan mengalami krisis pangan. Menurutnya, TNI akan melakukan kerja sama dengan semua elemen masyarakat untuk memanfaatkan lahan yang tidak produktif menjadi produktif, agar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat karena kedaulatan pangan menurutnya adalah harga mati. “Banyaknya lahan yang saat ini berdiri bangunan bisa berdampak kurangnya lahan produktif, dihawatirkan di tahun 2045 Indonesia mengalami krisi pangan. Oleh karena itu kita sebagai masyarakat Indonesia bisa bekerja sama untuk kembali memanfaatkan lahan yang tidak produktif, dan memberikan batasan agar lahan tak banyak dijadikan bangunan karena kedaulatan pangan adalah harga mati bagi kita semua,” ujar Sucipto. Sementara Wakil Bupati Majalengka mewakili pemerintah daerah mengucapkan terima kasih, dan mengapresiasi kunjungan Danrem dan rombongan ke Majalengka. Pihaknya mengatakan bahwa pemerintah daerah juga sangat mendukung program ketahanan pangan, karena sejauh ini pemerintahan daerah telah melakukan beberapa MoU dengan elemen masyarakat dalam mewujudkan ketahanan pangan. Seperti mewajibkan kepada setiap pemerintahan desa untuk melakukan penyuluhan dan mendukung program berkebun dengan polisi dan TNI. “Pemerintah daerah mengap­resiasi kunjungan Danrem, terima kasih dan kami juga mendukung ketahanan pangan karena sejauh ini kami telah menjalin MoU dengan beberapa elemen masyarakat seperti mendukung program polisi berkebun,” pungkasnya. (bae)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: