Lulus, 147 Santri TK Alwashilah Bisa Baca Alquran
CIREBON – Sebanyak 147 santri Taman Kanak-kanak (TK) Alwashilah, Desa Pangguragan Blok Nyimas Gandasari, Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon diwisuda dan dilepas. Kegiatan pelepasan TK Alwashilah tersebut berjalan selama 3 hari, dengan berbagai kegiatan di antaranya karnafal, kontes genjring, penyematan wisudawan dan wisudawati, serta pengajian akbar yang diisi oleh Ustad Ahmad Dani, dari Akademi Sahur Indonesia. “Alhamdulillah pada tahun ini, yayasan Alwashilah meluluskan sebanyak 147 anak. Mudah-mudahan ilmu yang diajarkan di TK ini akan terus bermanfaat, dimanapun anak-anak itu berada,” kata Ustad Makhsus Shidiq selaku pengasuh Yayasan Alwashilah, Minggu (7/6). Yayasan Pendidikan Alwashilah berdiri sejak tahun 1989, yang didirikan oleh K Imam Khoer ini sudah mencetak ribuan santri taman kanak-kanak yang fasih dalam membaca Alquran. Syarat mengikuti kegiatan wisuda ini anak-anak harus bisa membaca Alquran. Masih dikatakan Makhsus, dalam kegiatan belajar mengajar di Yayasan Alwashilah ini lebih mengedepankan pembelajaran baca tulis Alquran. Karena visi dan misi yayasan ini mencetak anak-anak yang pintar dengan membaca Alquran. Bahkan para santrinya tidak jarang dinobatkan sebagai juara membaca Alquran tingkat TK di beberapa wilayah. “Di yayasan ini, prinsipnya mencetak anak-anak pandai membaca Alquran, serta menulisnya. Dan santri kita ini sudah terlalu sering menjadi juara dalam lomba baca Alquran tingkat anak-anak di berbagai wilayah,” katanya. Salah seorang wari murid, Nunung warga Pangguragan mengaku gembira melihat putranya mengikuti wisuda dengan ratusan temannya. Ia pun bangga ketika mendengarkan anaknya membacakan ayat Alquran di atas panggung, dan dilihat oleh ratusan orang. “Pasti bangga sekali mas, melihat anak saya wisuda, apalagi bisa baca tulis Alquran,” ungkapnya. (arn/adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: