Stok BBM dan Elpiji Tambah 10 Persen

MAJALENGKA – Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (KUKM Perindag) Kabupaten Majalengka telah mengusulkan tambahan gas elpiji dan bahan bakar minyak (BBM) pada momen hari besar dan libur panjang. Pasalnya, momen tersebut kebutuhan konsumsi dinilai akan mengalami peningkatan signifikan. Kepala Dinas KUKM Perindag Drs Agus Permana MP menyatakan, permintaan usulan tersebut sudah dilaksanakan sebelum H-7 arus mudik Lebaran lalu. Selain mengusulkan penambahan fakultatif elpiji 3 kilogram ke Hiswana Migas, pihaknya juga telah menyampaikan surat resmi terkait permintaan stok BBM. “Ini sebagai antisipasi kelangkaan stok bahan bakar di sejumlah SPBU. Apalagi, selama arus mudik dan balik Lebaran biasanya semua masyarakat atau para pengguna sepeda motor akan memadati sejumlah SPBU,” jelasnya, kemarin (19/7). Ia mengatakan, untuk mengantisi­pasi kelangkaan tersebut pihaknya mengirimkan surat kepada PT Pertamina dengan permintaan penambahan sebanyak 10 persen. Hal tersebut dibuktikan dengan di sejumlah SPBU yang terpantau ramai antrean. Di bulan ini, pihaknya juga mengantisipasi dengan tambahan penyuplaian BBM dan elpiji. “Dari beberapa titik di sejumlah SPBU di Kabupaten Majalengka sudah terlihat mengantre. Salah satunya di Rajagaluh maupun Sindangwangi yang merupakan akses bagi masyarakat ke sejumlah tempat-tempat wisata,” ujarnya. Sementara itu, pantauan Radar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), di Rajagaluh maupun Sindangwangi, Minggu (19/7) terlihat sesekali mengalami antrean yang cukup panjang. Hal ini diakui petugas operator. Menurut petugas, pasca libur panjang dan memasuki arus mudik Lebaran lalu, permintaan BBM ada peningkatan dari biasanya. Apalagi di hari liburan Lebaran saat masyarakat berkunjung ke sejumlah objek wisata. “Kebanyakan sih para pemotor tidak hanya dari masyarakat lokal (Majalengka) saja melainkan dari sejum­lah daerah tetangga seperti Kabupaten Cirebon. Puncaknya mas­ya­rakat berjubel pada H+1 leba­ran, Sabtu (18/7) kemarin dan hari ini (kemarin, Red),” imbuh Asep. (ono)

Sumber: