Debut Memuaskan

Debut Memuaskan

SAN FRANCISCO- Hasil memuaskan dipetik Real Madrid dalam laga pemuka rangkaian tur pramusim di Amerika Serikat. Melawan klub papan atas Meksiko Club America kemarin pagi WIB (5/8), laga yang merupakan debut pelatih anyar Jose Mourinho tersebut berakhir dengan kemenangan 3-2 buat Real. Yang tampil di Candlestick Park, San Fransisco, tersebut memang bukan kekuatan asli Real. Los Blancos -sebutan Real- belum diperkuat pemain-pemain timnas Spanyol yang masih berlibur setelah membela negara di Piala Dunia 2010. Pemain berstatus galacticos (bintang) yang tampil antara lain Cristiano Ronaldo dan Gonzalo Higuain. Selebihnya, Mourinho lebih banyak menjadikan laga itu sebagai ajang uji coba pemain-pemain anyar. Dua dari empat anggota baru Real dipasang sejak menit pertama. Mereka adalah winger belia Sergio Canales dan gelandang Pedro Leon. Angel di Maria diturunkan di babak kedua, sedangkan Sami Khedira belum tampil. Namun, komposisi itu saja sudah cukup bagi Real untuk tampil impresif sepanjang laga. Bahkan, gol pembuka Real disumbangkan oleh Canales di menit ke-35. Baru di babak kedua, Higuain dan Ronaldo masing-masing mencetak satu gol pada menit ke-64 dan 82. Club America membalas lewat Enrique Esqueda (53) dan Vicente Sanchez (61). “Saya menciptakan tekanan buat diri saya sendiri, bagaimana caranya agar tim yang saya pimpin selalu meraih kemenangan. Tampaknya, ambisi seperti itu sudah tertanam juga di benak anak-anak,” ungkap Mourinho, seperti dilansir San Fransisco Chronicles. Secara khusus, pelatih 48 tahun itu juga memberi apresiasi khusus kepada Canales. Dia mengagumi kemampuan adaptasi yang sangat istimewa dari pemuda 19 tahun tersebut. Seperti diketahui, Canales bergabung dengan Real kurang dari sepekan lantaran baru pulang membela Spanyol di ajang Euro U-19 di Prancis. “Dia belum lama mengikuti latihan tim reguler. Hanya beberapa kali. Tapi dia sudah mampu menjalankan semua instruksi dengan sempurna,” ungkap Mourinho, seperti dikutip San Fransisco Chronicles. “Hanya cukup dengan penjelasan, tidak perlu praktik atau latihan, dia sudah melakukan tugasnya dengan hebat,” lanjut pelatih asal Portugal tersebut. Selain itu, Mourinho tidak banyak berkomentar soal pertandingan. Meskipun, Sabtu mendatang (7/8) timnya harus berhadapan dengan Los Angeles Galaxy. Pelatih yang dibajak dari Inter Milan itu lebih menyoroti soal debutnya di Liga Primera musim ini. Tentu, itu terkait dengan persaingan Real dengan rival utamanya, Barcelona. Kala masih menangani Inter, Mourinho pernah mengalahkan El Barca -sebutan Barcelona- di semifinal Liga Champions. Namun, menurut dia situasi saat ini jauh berbeda. Real memang banyak berbenah, namun Barca juga melakukan banyak perbaikan. Di antaranya, membeli striker timnas Spanyol David Villa. “Jelas musim pertama saya di Spanyol bakal berat. Saat bermain di Liga Champions musim lalu, Barcelona lah yang saya rasakan sebagai lawan terberat Inter. Paling sulit dihadapi. Dan jangan lupa, mereka juga berstatus juara bertahan,” paparnya kepada Record. Menurut Mourinho, dia tidak menjanjikan gelar apa pun di musim pertamanya di Real. Berdasarkan pengalamannya selama ini, fondasi tim yang dibangunnya baru akan menuai hasil di musim kedua. Terbukti, dia merebut gelar Liga Champions di Porto dan Inter pada musim keduanya. “Saya tahu, Real butuh trofi lebih dari apapun saat ini, terutama setelah sekian lama berada di bawah bayang-bayang Barcelona,” ungkap Mourinho. “Ambisi untuk menang ada di DNA Real, dan manajemen ingin saya mempersembahkan banyak trofi di musim pertama. Tidak apa-apa, saya terima tantangan itu,” tegasnya. (na)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: