Toko Terbakar Hebohkan Sumber

CIREBON- Sebuah toko di Jl Dewi Sartika, Sumber, terbakar, menjelang dini hari tadi malam. Toko itu diketahui milik Hj Reskimah, warga Blok Tukbonan, Kelurahan Tukmudal, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon. Beruntung, mobil pemadam kebakaran dan petugas kepolisian bersama masyarakat sigap memadamkan api. Api pun bisa ditaklukkan dan tak merembet ke bangunan lain. Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar, saat kebakaran terjadi Hj Reskimah tengah tidur. Tiba-tiba ia terbangun karena menghirup bau asap menyengat. Ia terkejut melihat api sudah berkobar di kamarnya yang terletak di bagian belakang toko. Tak lama, terdengar ledakan keras hingga radius puluhan meter dari lokasi kejadian. Ledakan tersebut diduga bersumber dari obat anti nyamuk semprot kemasan kaleng yang ikut terbakar. Sumber api diduga berasal dari obat nyamuk bakar. Karena sebelum kejadian, salah satu anak dari Hj Reskimah, yakni Hj Ratna membakar obat anti nyamuk di kamar tempat ibunya tidur. Tapi ternyata obat nyamuk bakar itu membakar kasur dan sebagian isi kamar. Sejumlah warga sekitar lokasi langsung berlarian ke lokasi dan membantu memadamkan api. Selang berapa menit, satu unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi untuk memadamkan si jago merah. Salah seorang warga yang menjadi saksi mata, Wawan, mengaku terkejut saat menghirup bau asap dari arah kamar Hj Reskimah. Saat itu, Wawan langsung berlari menuju sumber asap yang muncul. “Langsung ambil air untuk memadamkan,” ujarnya. Saksi lainnya, Ray, mengaku terkejut saat mendengar suara leda­kan keras dari lokasi keja­dian. “Ada suara ledakan keras. Saya langsung lari untuk ikut mema­damkan,” ujar pemilik warteg yang tak jauh dari lokasi kejadian. Kapolsek Sumber AKP Sunarko membenarkan adanya insiden kabakaran sebuah toko klontong itu. Namun, kebakaran tersebut tidak menelan korban jiwa dan kerugian yang sangat besar karena api segera dipadamkan. “Dugaan sementara kebakaran bermula dari obat nyamuk bakar dan suara ledakan dari obat anti nyamuk botol yang terbakar,” katanya. (mik)

Sumber: