Akui Kesalahan Sendiri

Akui Kesalahan Sendiri

1 Arema Cronous v Persib Bandung 0 KANJURUHAN - Rangkaian ulang tahun Arema Cronos semakin lengkap dengan berhasil menekuk Persib Bandung dengan skor 1-0. Kemenangan tersebut sekaligus menjadi kado hadiah yang indah dalam hari ulang tahun mereka yang ke-28 di Kanjuruhan Malang kemarin (11/8) malam. Gol Samsul Arif menit ke-3 menjadi satu-satunya gol yang tercipta. Head Coach Persib, Djadjang Nurdjaman mengakui atas kekalahan timnya. Diapun tak sungkan mengucapkan selamat kepada Arema karena dapat kemeriahan tambahan setelah sukses membungkam Persib. Djanur sapaan akrab Djadjang mengungkapkan pesta Arema semakin sempurna dengan kekalahan timnya. ”Saya ucapkan selamat ulang tahun untuk Arema yang berulang tahun dan sukses meraih kemenangan di hari spesial mereka. Makin lengkap saya rasa pesta ini dengan kemenangan, jadi pestanya semakin sempurna lah,” tutur Djanur seperti diansir laman simamaung. Menurutnya, gol cepat dari Samsul Arif merupaka buah dari kesalahan lini belakang Maung Bandung yang tidak mengira arah datang crossing sayap kanan Arema. Kendati demikian, selepas gol tersebut Persib mampu mendominasi pertandingan. Djanur pun cukup apresiasi perjuangan anak asuhnya. ”Kekalahan kami kali ini berasal dari kesalahan sendiri. Bukan artinya kami mengecilkan upaya Arema. Saya apresiasi upaya pemain kami yang berani tampil dominan,” katanya. Meski kalah dan datang dengan segala kekurangan, namun Persib berani jaga gengsi dengan menekan Singo Edan di babak kedua. Persib tampak unggul segalanya, mulai dari penguasaan bola dan tembakan ke gawang. Sementara itu, Arema tampil hanya dengan mengandalkan serangan balik. ”Secara ball possesion kita sudah bagus dan menguasai jalannya pertandingan terutama di babak kedua. Tapi kondisi pemain yang belum maksimal membuat kita masih kurang dalam finishing. Padahal tadi saya rasa tadi pemain sudah banyak peluang,” beber Djanur. Usai meladeni Arema, Persib di jadwalkan akan langsung menjajal kekuatan PSGC Ciamis 19 Agustus mendatang. Dikatakan Djadjang, kekuatan Laskar Galuh tersebut sepadan dan merupakan lawan tanding yang ideal sebelum keduanya bertemu di ajang Piala Presiden yang digelar pada 30 Agustus mendatang. ”Ya kita sudah resmi akan melakukan pertandingan uji coba dengan PSGC. Untuk tanggalnya nanti 19 Agustus,” ujar Djadjang, kemarin (11/8). Meski bukan kali pertama menggelar laga uji coba kontra PSGC. Namun, Pelatih yang akrab disapa Djanur ini tetap mewaspadai peta kekuatan tim besutan Heri Rafni tersebut. Terlebih, tiga nama asing di tubuh PSGC seperti Moris Power, Osas Saha, dan Emile Linkers dapat menambah kekuatan mereka. Sedangkan di tim Maung Bandung nama Illija Spasojevic menjadi satu-satunya pemain asing yang masih berkostum Pangeran Biru. Sementara itu, bila melihat catatan pertemuan kedua tim. Maung Bandung kerap mendapat kesulitan kala menghadapi tim kebanggaan warga Ciamis tersebut. Meski begitu, laga ini bukan untuk mengukur siapa yang lebih kuat diantara kedua tim. Lebih dari itu Djanur hanya ingin timnya lebih siap dalam menatap Piala Presiden yang mulai kick off di Bandung 2 September mendatang. Sebelumnya Djanur juga mengakui jika tim nya membutuhkan sedikitnya tiga kali laga uji coba guna memantapkan skema serta kekompakan tim di lapangan, dan PSGC menjadi lawan yang di anggapnya mempunyai kekuatan mempuni untuk pasukannya. (mio)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: